Khusus di Sulut, PDIP menargetkan 4 kursi DPR RI, 24 kursi DPRD Sulut, dan menguasai Parlemen di 15 kabupaten/kota.
PDI Perjuangan Sulawesi Utara Siapkan Caleg 2024, Mencuat Istri Wali Kota dan Eks Danlantamal
PDI Perjuangan Sulawesi Utara (Sulut) mulai menyeleksi Calon Legislatif yang bakal diusung di Pemilu 2024.
Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut, Olly Dondokambey mengatakan, saat ini sudah dibuka pendaftaran untuk Caleg.
"Kalau sudah daftar semua, nanti kita seleksi," ujar Politisi yang juga menjabat Bendahara DPP PDI Perjuangan ini kepada tribunmanado.co.id, Rabu (4/1/2023).
Adapun sejumlah figur sudah mencuat bakal diusung di Pemilu 2024.
Khusus ke Gedung Cengkih atau DPRD Provinsi Sulut, nama-nama beken menyeruak.
Sumber tribunmanado.co.id menyebut sudah mencuat nama Irene Penonton, Istri Wakil Wali Kota Manado, Andrei Angkut untuk diusung ke DPRD Provinsi Sulut dari Daerah Pemilihan Kota Manado.
Selain itu mencuat lagi nama Brigjen TNI (Purn) Donar Philip Rompas yang kini sudah bergabung dengan PDI Perjuangan seusai pensiun dari militer.
Sosok ini merupakan Mantan Komandan Lantamal VIII Manado.
Olly Dondokambey bahkan sudah menyebut Donar Philip Rompas akan dicalonkan sebagai Anggota DPRD Sulut
"Pak Donar Rompas Caleg dari Kota Manado," kata Politisi yang juga menjabat Ketua DPD PDI Perjuangan Sulut.
Satu nama lagi pentolan PDIP yang bakal diusung ke Gedung Cengkih yakni Hengky Kawalo.
Hengky Kawalo mirip punggawa DPRD Kota Manado. Namun pada Pemilu 2024 ia diproyeksikan naik kelas ke DPRD Provinsi Sulut.
Masih dari Dapil Kota Manado figur-figur petahana juga berpeluang kembali di usung, ada sosok Arthur Kotambunan alias AK7 saat ini duduk sebagai Anggota DPRD Sulut.
Kemudian, dua petahana lainnya yakni Agustine Kambey dan Hilman Idrus.
Dapil I Kota Manado merupakan penyumbang kursi PDI Perjuangan yang cukup signifikan di Gedung Cengkih.
Total ada 8 Kursi wakil rakyat di dapil ini, di mana pada Pemilu 2019, PDI Perjuangan mengamankan 3 kursi.
Kala itu PDI Perjuangan punya 2 Caleg yang jadi pendulang suara pemilih mereka yakni Andrei Angouw (33.155 suara) dan Richard Sualang (16.749 suara).
Andrei Angouw dan Richard Sualang kemudian diusung PDI Perjuangan dan sukses memenangi Pilkada Manado 2020, kini menjabat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado.
Jika PDI Perjuangan memenangi 3 kursi di Dapil Manado, kursi lainnya dimenangi Partai Demokrat, Partai NasDem, Partai Golkar, PAN dan PKS masing-masing 1 kursi.
Namun di Pemilu 2024 PDI Perjuangan makin optimistis memenangi pertarungan di Manado, apalagi ibu Kota Sulut ini sudah jadi basisnya PDI Perjuangan direbut dari Partai Demokrat pada Pemilu 2019.
Richard Sualang, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Manado sudah menargetkan pertambahan perolehan kursi pada pemilu 2024
Targetnya PDI Perjuangan Kota Manado optimistis memborong kursi di Balai Kota DPRD Manado
"Target DPRD Kota adalah minimal 18 kursi," kata Putra Politisi Gaek PDI Perjuangan, alm Fredy Harry Sualang ini.
PDI Perjuangan Kota Manado saat ini memiliki 10 Kursi Wakil Rakyat di Balai Kota, Hasil Pemilu 2019.
Jumlah itu meningkat sekitar 65 Persen dari perolehan kursi hasil Pemilu 2014, di mana PDIP ketika itu memiliki 6 kursi di DPRD Manado.
Di 2024 PDI Perjuangan pun menargetkan 18 kursi atau kenaikan kursi sebesar 80 persen.
Jika berhasil diwujudkan di 2024 maka PDIP akan menguasai sekitar 45 Persen kursi di DPRD Manado yang total berjumlah 40 kursi.
Target Optimistis juga dipatok untuk DPRD Provinsi Sulawesi Utara, di mana Kota Manado merupakan satu di antara 8 daerah pemilihan (dapil) Provinsi Sulawesi Utara.
Di mana alokasi kursi DPRD Sulawesi Utara di Dapil Kota Manado ada 8 Kursi.
“DPRD Provinsi untuk Dapil Manado minimal 5 kursi," ungkapnya.
Artinya PDI Perjuangan mengincar 62,5 persen kursi di Dapil Manado.
Di Pemilu 2019, PDI Perjuangan berhasil memenangi 3 dari 8 kursi DPRD Sulawesi Utara Dapil Kota Manado. Meningkat dari sebelumnya 2 kursi di Pemilu 2014. (ryo)
Baca berita lainnya di: Google News
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini
Baca juga: Daftar Nama PPK Kecamatan Wenang dan Wanea Kota Manado Sulawesi Utara yang Baru Dilantik
Baca juga: Mahasiswa Unika Soegijapranata Semarang KKN di Minsel Sulawesi Utara, Franky Wongkar Jelaskan Budaya