Terinformasi mereka melakukan studi banding ke Kota Banyuwangi dan Kota Surabaya, peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Bitung disektor UMKM, Digitalisasi dan Pariwisata.
“Rombongan lurah-lurah, melakukan studi banding ke Kota Banyuwangi hari Rabu ini dan ke Kota Surabaya nanti hari Jumat (25/11/2022),” kata sumber Tribunmanado.co.id, Rabu (23/11/2022).
Menurut sumber yang meminta namanya dirahasiakan, keberangkatan lurah-lurah tersebut memang ada positifnya namun jangan sampai mengorbankan pelayanan kepada masyarakat.
Harus ada yang menghendel di kantor lurah maupun di kantor camat, agar pelayanan tidak terhambat dan masyarakat tidak kesulitan hingga terkendala melakukan pengurusan.
Di kantor lurah maupun kantor camat, melakukan pelayanan administrasi ke masyarakat diantara pengurusan KTP, KK, surat pengantar, surat keterangan dan lainnya.
Selain itu, sumber menulai keberangkatan kali ini dalam jumlah yang besar sehingga sangat menyolok perhatian publik di Kota Bitung.
“Baiknya, di gilir atau bertahap kalau perlu bisa lewat zoom meething.
Karena kalau gerombolan seperti ini dikuatirkan dampak atau hasil studi banding tidak maksimal input ke peserta studi banding,” kata dia.
Pihaknya meminta agar hasil dari studi banding ini, harus di sampaikan hasilnya ke publik.
Terpisah kabar keberangkatan lurah, camat se kota Bitung dan para kabag ke Kota Banyuwangi dan Kota Surabaya tidak ditampik oleh Kabag Pemerintahan setda Kota Bitung Stella Mangkey.
Menurutnya, rombongan ini di koordinir oleh asissten I dan tiba di Banyuwangi jam 3 subuh.
“Terkait pelayanan ke masyarakat ada sekretaris lurah, atau kepala seksi yang di tugaskan untuk pelayanan kepada masyarakat agar tetap jalan,” kata Stella Mangkey, Rabu (23/11/2022).
Baca juga: Polda Sulut Bongkar Sejumlah Kasus BBM Ilegal, Sejumlah SPBU yang Dipolice Line Beroperasi Lagi
Baca juga: 69 Lurah di Kota Bitung Sulawesi Utara Studi Banding di 2 Kota Besar di Pulau Jawa