"Penangkapan 6 orang pria dan 2 wanita yang mengelola website perjudian," ujar Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Reinhard Hutagaol kepada wartawan (15/8/2022).
Reinhard menyatakan bahwa mereka memiliki peran berbeda dalam kasus tersebut. Adapun mereka diduga berperan mengelola judi online karena bertugas sebagai costumer service dan marketing.
"Mereka mengelola judi online dengan berperan sebagai costumer service dan marketing," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa sindikat itu diduga mengelola delapan jenis permainan dan lima website perjudian.
"Lima website yang dikelola antara lain KingKoi88, Winlab88, Goldmain, Bsbox, dan Senarbet," jelas Reinhard.
Dalam penangkapan itu, kata dia, penyidik menyita beberapa barang bukti yaitu 29 ponsel dan beberapa buku rekening. Para tersangka kini juga telah ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
Atas perbuatannya itu, para tersangka disangkakan melanggar Pasal 45 ayat (2) juncto Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Lalu, Pasal 303 KUHP, Pasal 82, Pasal 85 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2011 tentang Tindak Pidana Transfer Dana. Serta, Pasal 3, 4, 5 dan Pasal 10 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.
Polda Metro Jaya Gerebek Markas Judi Online di PIK
Aparat Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menggerebek sebuah kantor yang dijadikan markas operasional judi online di Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (12/8/2022).
Dalam penggerebekan itu, polisi menangkap 78 orang di sebuah ruko.
Polisi menyebut dari 78 orang yang diamankan, terdapat tersangka yang memiliki peran untuk menjalankan bisnis terlarang itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan pihaknya turut mengamankan supervisor di lokasi.
Peran supervisor judi online itu bertanggungjawab atas pengelolaan bisnis ilegal itu.
"Supervisor ini mempunyai tanggung jawab mengawasi dan mengontrol kinerja pegawai. Jadi di dalamnya ada Customer service website judi online dalam transaksi deposit dan withdrawal atau penarikan," kata Zulpan, Minggu (14/8/2022).