Berita Sulawesi Utara

Sosok Kopda Handrei Supit, TNI yang Berkelahi dengan Warga hingga Tewas, Dipicu Cahaya Lampu Mobil

Editor: Finneke Wolajan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Kopda Handrei Supit, TNI yang berkelahi dengan warga hingga tewas, Kodam Merdeka ungkap kronologinya

"Pelaku sebelumnya sudah kecewa karena korban belum memberi izin kepada pelaku untuk cuti, kebetulan tenaga perawat sangat terbatas sehingga belum diberi izin," kata Reza di Bandara Mopah Merauke, Rabu (6/7/2022).

Pelaku terancam dipecat

Reza menegaskan akan memecat pelaku yang telah melakukan penusukan terhadap korban.

"Pasti kita pecat, apapun alasannya itu sudah pasti kita pecat," tegasnya.

Saat ini, sambung Reza, pelaku telah diamankan di Denpom Merauke dan akan diperiksa terkait dengan perkara penusukan itu. Selain itu, Sertu MA juga akan diperiksa kejiwaannya.

Jenazah dipulangkan ke kampung halamannya

Setelah kejadian itu, jenazah dokter Beni Arjihans dipulangkan ke kampung halamannya di Cimahi, Jawa Barat.

Upacara pelepasan jenazah korban digelar di halaman RS LB Moerdani, Rabu (6/7/2022) pukul 07.30 WIT.

Upacara itu dipimpin langsung oleh Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Brigjen TNI Reza Pahlevi.

Jenazah dokter Beny diterbangkan menggunakan pesawat maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 0659.

Jenazah Beny didampingi sang istri, Juardiannah Ningsih, yang juga menumpang pesawat itu. (tribunmanado.co.id/rhen/fin)

Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com 

 

Berita Terkini