Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sebentar lagi umat Islam akan merayakan Idul Adha 1443 Hijriah.
Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah ini jatuh pada Minggu (10/7/2022).
Selama sisa waktu sebelum Idul Adha, umat Islam masih bisa menjalankan beberapa puasa sunnah.
Beberapa puasa sunnah tersebut adalah puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah.
Berikut jadwal tiga puasa sunnah tersebut.
Dikutip dari Kompas.com, Selasa (5/7/2022), dari laman Nahdlatul Ulama (NU), puasa Dzulhijjah adalah puasa sunah yang dilaksanakan mulai dari 1-9 Dzulhijjah.
Puasa pada 1-7 Zulhijah adalah puasa sunah bagi seluruh Muslim, baik yang sedang menunaikan ibadah haji, maupun tidak.
Sementara puasa pada 8-9 Zulhijah atau dua hari menjelang hari raya Idul Adha, biasanya disunahkan sebagian besar Muslim yang tidak melaksanakan ibadah haji.
Kemudian, puasa pada 8 Dzulhijjah, bertepatan dengan hari Tarwiyah, sehingga disebut sebagai Puasa Tarwiyah.
1. Keutamaan Puasa Dzulhijjah
Baca juga: PPATK Temukan Aliran Dana Mencurigakan ACT ke Terorisme, Densus 88 Antiteror Polri Masih Selidiki
Baca juga: Fakta-fakta Pembunuhan Mayor TNI Beni Arjihans oleh Sertu Muhammad Alkausar, Petaka Selasa Pagi
Kemudian ditambahkan TribunPalu.com dari kemenag.go.id, Ustazah Dra Risnawati menyebutkan bulan Dzulhijjah merupakan suatu bulan yang di dalamnya terdapat banyak keutamaan.
Ia menjelaskan, di bulan Dzulhijjah, terdapat sederet ibadah yang sangat dianjurkan.
Apabila amalan-amalan sunnah itu dikerjakan, maka umat muslim akan mendapat imbalan pahala berlipat ganda.
Salah satunya adalah puasa sunnah di sembilan hari pertama bulan Dzulhijjah.
Kemudian, bagi yang menjalankan puasa Tarwiyah, dosanya satu tahun yang lalu akan terhapuskan.