TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Pihak satuan lalu lintas Polres Boltim menjelaskan kronologi dan penyebab kecelakaan tunggal yang melibatkan kendaraan jenis mobil avanza silver dengan nomor polisi DB 1179 KD yang terjadi hari Minggu (23/1/2022) pukul 16.00 Wita kemarin.
Tepatnya di jalan Trans Sulawesi Desa Kayumoyondi Kecamatan Tutuyan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
Kasatlantas Polres Bolaang Mongondow Timur AKP Jaya Simbala kepada tribunmanado.co.id menjelaskan mobil tersebut dikendarai atau dikemudikan oleh Landi Mamonto (25) asal Poyowa Besar Kecamatan Kotamobagu Selatan berjumlah 6 orang.
Dia menjelaskan sebelum terjadi kecelakaan mobil tersebut bergerak dari arah desa Kotabunan menuju ke arah desa Tutuyan dalam kecepatan tinggi.
"Pada saat melintas di jalan trans Sulawesi tepatnya di desa Kayumoyondi kompleks jembatan tiba-tiba kendaraan tersebut keluar ke kanan jalan kemudian menabrak beton dan jembatan yang berada di bagian kanan jalan.
Saat itu korban langsung dilarikan di Puskesmas terdekat yakni Puskesmas Tutuyan untuk mendapatkan pertolongan sedangkan untuk korban meninggal tidak ada," jelasnya.
Ia menambahkan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini,dan para korbam semuanya berasal dari Kota Kotamobagu yakni Desa Poyowa.
"Sedangkan sopir atau pengemudi mobil tersebut dugaan kuat sedang dalam keadaan mabuk akibat miras," sebutnya.
Ia menambahkan untuk rambu-rambu lalulintas yang harus dipasang di jalan yang rawan kecelakaan bukan kewenangan kami.
"Kami hanya berkoordinasi dengan instansi terkait yakni Dinas PU untuk posisi jalanya,dan Dinas Perhubungan untuk rambu - rambu lalulintasnya," tutupnya.
Tentang Boltim
Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (disingkat Boltim) adalah sebuah kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara.
Kabupaten Boltim beribukota Tutuyan.
Jarak Kota Tutuyan ke Manado, Ibukota Provinsi Sulut 124,2 km lewat Jl Ratahan - Kotamobagu atau bisa ditempuh 3 jam 22 menit.
Kabupaten ini dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2008 yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Bolaang Mongondow.