TRIBUNMANADO.CO.ID - Anak ketiga Presiden Soekarno dan Ibu Fatmawati dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (03/07/21) di usia 70 tahun.
Salah satu adik dari Megawati Soekarnoputri ini dikabarkan tutup usia setelah dirawat di rumah sakit.
Dukacita pun menyelimuti bangsa Indonesia karena berpulangnya salah satu ikon pemerintahan bangsa Indonesia.
Meski sempat diisukan bertolakbelakang dengan sang kakak dalam dunia politik,
Rachmawati Soekarnoputri dikenal sebagai sosok yang nasionalis seperti sang Ayah.
Pengakuan Rachmawati Soekarnoputri terkait Hubungannya dengan Megawati Soekarnoputri
Rachmawati Soekarnoputri yang selama ini dikenal berseberangan arah politiknya dengan Megawati Soekarnoputri.
Pada satu kesempatan Rachmawati
akhirnya buka suara terkait hubungannya dengan sang kakak.
Rachmawati yang diketahui sebelum wafat merupakan kader Partai Gerindra.
Di Gerindra, Ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai.
Rachmawati menilai hubungannya dengan Megawati (Ketua Umum PDI-P) tidak ada masalah.
Meskipun lanjut dia, selama ini antara dirinya dengan kakaknya dikenal selalu berseberangan dalam hal politik.
"Hubungnya dengan Mbak Mega (Megawati) tetap saja saudara," katanya kepada TribunSolo.com usai peresmian posko Garda Relawan Suka Prabowo (RSP) di Jalan Rajiman nomor 483, Laweyan, Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jumat (8/2/2019).
"Nah, prinsip ya kita bisa saja berbeda," kata dia menegaskan.
Bahkan Rachmawati yang menjadi tokoh sentral Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi itu,
menekankan, bahwa dirinya tidak hanya anak biologis Bung Karno, sapaan akrab Soekarno.
"Anak Bung Karno tidak hanya satu, saya tidak hanya anak biologis, tapi ideologis," tuturnya.
"Itu yang merasa saya punya kebanggan," terang dia.
Dia menambahkan, sebenarnya anak Bung Karno menaati konsensus keluarga.
Yakni tidak akan berpolitik sebagai bentuk kekecewaan difusikannya Partai Nasional Indonesia (PNI) menjadi Partai Demokrasi Indonesia (PDI).
"Sudah lama tidak berjalan konsensus itu dengan keluarnya Megawati dari situ," ungkap dia.
Kabar meninggalnya Rachmawati Soekarnoputri
Rachmawati Soekarnoputri dikabarkan meninggal dunia Sabtu (3/7/2021) pada usia 70 tahun.
Sosok yang dikenal sebagai pakar hukum itu meninggal setelah terinfeksi Covid-19.
Berdasarkan informasi, Putri dari Presiden pertama RI Soekarno itu meninggal di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, pukul 06.15 WIB.
Informasi tersebut dibenarkan oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat dikonfimasi Kompas.com, Sabtu.
"Iya, betul meninggal dunia," ucap Dasco singkat.
Wakil Ketua DPR itu juga mengungkapkan, Rachmawati meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 setelah dirawat di rumah sakit.
"Meninggal dunia karena Covid-19," ucap Dasco.
Kompas.com menerima informasi yang beredar bahwa Rachmawati meninggal dunia pada Sabtu subuh.
"Berita duka..selepas sibuh..Kawan seperjuangan kita Rahmawati Sukarnoputri berpulang mendahului kita semua menghadap sang Chalik…
maafkan segala kesalahan dan doakan semoga almarhumah husnul khotimah….
amiiiiiiiin," demikian bunyi pesan singkat yang diterima Kompas.com.
Hingga pukul 08.00 WIB, belum diketahui pula apa penyebab adik Megawati Soekarnoputri ini meninggal dunia.
(TribunSolo.com/Kompas.com)
Tautan:
https://nasional.kompas.com/read/2021/07/03/07581451/rachmawati-soekarnoputri-meninggal-dunia