TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Tulungagung-Blitar, Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Jumat dini hari.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor meninggal dunia di tempat.
Baca juga: KKB Papua Tanpa Belas Kasih, Bunuh Warga hingga Bakar Bandara, Teriakan Minta Ampun Tak Dipedulikan
Baca juga: Masih Ingat Ratna Galih? Dulu Nyaris Jadi Menantu Presiden, Kini Menikah Dengan Pengusaha Sukses
Baca juga: Aksi Herok Bripka Firman Tangkap Penjahat, Diseret Motor Pelaku di Jalan, Hidung dan Bibir Dijahit
Foto: Kondisi dua kendaraan setelah tabrakan di Jalan Raya Tulungagung-Blitar di Desa/Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jumat (4/6/2021). (Istimewa Polres Tulungagung)
Sebuah Kawasaki Ninja telah menancap di moncong Honda Brio di Jalan Raya Tulungagung-Blitar di Desa/Kecamatan Ngunut, Jumat (4/6/2021) pukul 02.15 WIB.
Hal itu terjadi karena dua kendaraan itu terlibat tabrakan fatal.
Dalam kejadian ini pengendara sepeda motor, Mustofa (34), warga Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut meninggal dunia di lokasi kejadian.
Menurut Kanit Laka Lantas, Satlantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitriyanto, kejadian bermula saat mobil Honda Brio S 1833 RH yang dikemudikan Liwanto (42) asal Kabupaten Mojokerto melaju dari barat ke timur.
Mobil kan berbelok ke kanan (selatan) di simpang tiga Ngunut, sementara dari arah bersamaan melaju Mustofa dengan Kawasaki Ninja AG 5698 YK.
"Diduga saat itu pengendara mobil kurang memperhatikan situasi lalu lintas dari depan," terang Diyon kepada TribunJatim.com.
Karena benturan yang cukup kencang, roda depan sepeda motor menancap di bagian depan mobil warna merah itu.
Sementara pengendara sepeda motor terlempar beberapa meter.
Nahas, ia mengalami luka parah di bagian kepala hingga meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Saat itu pengendara motor tidak mengenakan helm dengan benar, sehingga kepalanya terbentur dan terluka parah," sambung Diyon.