MANADO, TRIBUNMANADO.CO.ID - Uskup Keuskupan Manado Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC, Sabtu (8/5/2021) sore, mempersembahkan misa pengikraran kaul pertama enam Bruder Tujuh Dukacita Santa Maria (BTD) di Biara Dolorasa, Matani III, Kota Tomohon, Sulawesi Utara.
Keenam Bruder itu adalah Br Richard BTD, Br Gilbert BTD, Br Marsellus BTD, Br Antonius BTD, Br Heindrich, BTD dan Br Petrus Kanisius BTD.
Yang menerima pengikraran kaul ialah imam Direktur BTD Pastor Maxi Ignatius Manewus.
Uskup dalam khotbahnya mengatakan, rupanya semua sudah jalan Tuhan.
Pagi hari ia juga mempersembahkan misa penerimaan busana rohani empat frater CMM atau Congregatio Fratrum Beatae Mariae Virginis (Kongregasi Para Frater Santa Perawan Maria, Bunda yang Berbelaskasih).
Ia mengatakan itu jenjang-jenjang hidup membiara. Allah yang sudah memanggil sudah mempersiapkan orang-orang yang dipanggilNya.
Ia mengatakan, bacaan di pagi hari diambil dari Injil Lukas. Injil ini berbicara soal penangkapan ikan.
Seperti orang yang terpanggil, Petrus bergumul soal ketidakmampuan menangkap ikan sepanjang malam.
Tapi dalam analogi orang terpanggil, Simon tetap menebarkan jala juga.
Ketika jala sudah menangkap sejumlah besar ikan, Simon meminta Tuhan pergi karena ia merasa berdosa.
Injil itu menunjukkan cara menjadi murid Yesus. Injil itu bicara soal pemuridan.
Sebelumnya Yesus sudah diperkenalkan murid lain kepada Simon. "Kami telah melihat Mesias," katanya.
Lukas telah menunjukkan keunikan sebuah panggilan. Sementara untuk bacaan sore hari mengambil bacaan Sabtu Paskah Kelima.
Bacaan ini cocok bagi mereka yang mengikrarkan kaul pertama yang sudah mempersiapkan diri selama tiga tahun.
Bacaan Injil berbicara tentang amanat perpisahan Yesus sebelum kematian-Nya.