Penanganan Covid

KABAR BAIK Hasil Uji Klinis Minyak Kayu Putih (Eucalyptus) Terbukti Redakan Gejala Ringan Covid-19

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi minyak kayu putih.

peningkatan nilai Optical Density uji MTT, dan mencegah munculnya cytophatic effect (CPE) pada kultur sel.

"Uji toksisitas per-inhalasi pada mencit tidak menunjukkan perubahan klinis, patologi dan histopatologi pada mencit yang diuji," ujar Indi menjelaskan hasil uji klinis eucalyptus.

Hasil uji klinis eucalyptus

Kemudian untuk uji klinis, Balitbangtan dalam hal ini bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.

Indi menjelaskan, pada hasil uji klinis dari manifestasi klinis didapatkan,

rata-rata durasi gejala pada kelompok yang diberikan eucalypus lebih baik terutama pada gejala batuk, pilek dan anosmia.

Hasilnya menunjukkan, formula eucalyptus meningkatkan CT Value secara signifikan pada uji realtime PCR sebagai representasi menurunnya viral load pada kelompok perlakukan dibandingan dengan kelompok kontrol.

Selain itu, proporsi negatif Covid-19 pada kelompok perlakuan juga meningkat secara signifikan.

Foto : FAKTA BARU: Uji Klinis Minyak Kayu Putih ( Eucalyptus ) Terbukti Redakan Gejala Ringan Covid-19. Minyak kayu putih. (Dok)

Eucalyptus formula Balitbangtan secara signifikan menurunkan sitokin proinflamatori(IL-6),

meningkatkan proliferasi limfosit dan menurunkan NLR tanpa meningkatkan TGFb1.

"Demikinan pula gambaran radiologi menunjukkan perbaikan pada kelompok perlakuan dengan eucalyptus," ujarnya.

Dalam pengujian ini, eucalyptus dijadikan sebagai adjuvan artinya obat tambahan.

Bukan satu-satunya obat yang diberikan kepada pasien Covid-19.

Halaman
123

Berita Terkini