Kesehatan

Jangan Dipencet! Berikut Penyebab hingga Cara yang Benar Mengatasi Jerawat

Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi jerawat.

Beberapa kondisi penyebab jerawat, antara lain:

1. Produksi sebum berlebih, yaitu zat yang diproduksi oleh kelenjar minyak untuk mencegah kulit kering.

2. Sumbatan pada folikel rambut oleh campuran sel kulit mati dan sebum.

3. Bakteri jenis Propionibacterium acnes yang berkembang, menyumbat folikel rambut, serta menyebabkan peradangan.

3. Faktor genetik atau keturunan, jika salah satu orangtua memiliki masalah jerawat, folikel yang tersumbat bisa membengkak dan membentuk komedo putih atau komedo hitam bila terpapar dengan dunia luar.

4. Kondisi tersebut sebaiknya jangan dianggap remeh, karena bisa berkembang menjadi pustula, papula, nodul, atau bahkan kista, apabila terkontaminasi oleh bakteri kulit.

5. Hormon, yaitu saat aktivitas hormon androgen berlebih atau saat terjadi perubahan hormon saat masa menstruasi.

6. Penggunaan kosmetik yang tidak selalu dapat ditoleransi oleh kulit setiap orang. Stres yang dapat memengaruhi gaya hidup seseorang, termasuk dalam pola makan yang dapat memicu jerawat.

Baca juga: Ikatan Cinta Jumat 7 Mei 2021: Aldebaran Akan Jujur ke Andin, Ricky Rencanakan Balas Dendam ke Elsa

Baca juga: Simak Doa Lailatul Qadar, Tata Cara dan Niat Salat Sunah

Faktor Resiko

Beberapa faktor risiko jerawat, antara lain:

1. Gesekan kulit dengan benda, misalnya jerawat di wajah akibat terlalu sering mengenakan penutup kepala, jerawat di leher karena pemakaian baju yang terlalu ketat di bagian kerah, atau jerawat di punggung akibat sering menggunakan ransel.

2. Kebiasaan merokok.

3. Keturunan, jika terdapat anggota keluarga yang bermasalah dengan jerawat.

4. Konsumsi obat yang mengandung litium, kortikosteroid, atau obat antikejang.

5. Masa pubertas, akibat peningkatan aktivitas hormon testosteron, yang memicu kelenjar minyak menghasilkan sebum dalam jumlah lebih banyak.

Halaman
1234

Berita Terkini