TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk besok di sejumlah wilayah.
Berdasarkan BMKG, ada wilayah yang diperkirakan berpotensi terjadi cuaca ekstrem.
BMKG telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Senin (3/5/2021).
Baca juga: Gempa Bumi Minggu (02/05/21) Tadi Siang, Belum Diketahui Kerusakannya, Ini Magnitudo dan Lokasinya
Baca juga: SOSOK Tandi Kagoya, Pelaku Kriminal Cukup Agresif, Jasadnya Diperlakukan Seperti ini oleh KKB Papua
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Senin 3 Mei 2021, Aries Pegang Kendali, Libra Dengarkan Hati Nurani
BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:
BMKG mengatakan, sirkulasi siklonik terpantau di Aceh bag utara dan perairan Utara Papua Barat - Papua yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Pesisir Barat Sumatera Utara hingga Aceh, dari Bengkulu hingga Sumatera Barat dan di Papua Barat.
Daerah konvergensi lainnya memanjang dari Sumatera Utara hingga Pesisir Barat Aceh, di Selat Malaka bag Utara, di Bengkulu, di Pesisir Selatan Jawa Tengah hingga Jawa Barat, dari Kalimantan utara hingga Selat Karimata, di Kalimantan Selatan, dari Sulawesi Tenggara, Selat Makassar bagian Tengah hingga Kalimantan Tengah bagian Selatan dan di Maluku.
Daerah pertemuan angin (konfluensi) juga terpantau di Laut Sulawesi dan di perairan Utara Papua Barat.
Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi dan konfluensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:
Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Bengkulu
Jambi
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Timur
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tenggara
Maluku
Papua
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:
Sumatera Selatan
Lampung
Jawa Barat
Jawa Timur
Kalimantan Selatan
Papua Barat
Peringatan Dini Gelombang Tinggi
BMKG menyebutkan, terdapat pola sirkulasi udara di Samudra Pasifik utara Papua. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari Timur Laut - Timur dengan kecepatan angin berkisar 5 - 15 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Selatan P. Sumba, Perairan P. Sawu- Kuupang - P. Rotte, Laut Banda dan Laut Arafuru.
Kondisi Laut
Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 M)
Perairan Utara Sabang
Perairan Barat Aceh
Perairan P. Sawu hingga Kupang - P. Rotte
Laut Sawu
Selat Sumba bagian Barat
Selat Sape bagian Selatan
Laut Timor
Laut Natuna Utara
Laut Jawa bagian Tengah dan Timur
Selat Makasar bagian Selatan
Perairan Kep. Wakatobi
Laut Banda
Perairan Kep. Sermata hingga Kep. Babar
Perairan Kep. Talaud
Perairan Utara Halmahera
Laut Halmahera
Perairan Selatan Kep. Kei hingga Kep. Aru
Laut Arafuru bagian Timur dan Barat
Perairan Utara Papua Barat hingga Papua
Samudra Pasifik Utara Halamhera hingga Papua
Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 M)
Perairan Barat Kep. Mentawai
Perairan Enggano hingga Barat Lampung
Samudra Hindia Barat Kep. Mentawai hingga Lampung
Selat Sunda bagian Barat dan Selatan
Perairan Selatan Banten hingga P. Sumba
Selat Bali - Lombok - Alas bagian Selatan
Samudra Hindia Selatan Banten hingga NTT
Perairan Selatan Kep. Tanimbar
Laut Arafuru bagian Tengah
Imbauan BMKG
BMKG mengimbau agar masyarakat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta tetap selalu waspada.
(TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Peringatan Dini BMKG Besok, Senin 3 Mei 2021: Waspada Gelombang Tinggi di Selat Bali