Hasil pengamatan CCTV, tambah Kasat Reskrim, pelaku diidentidikasi berinisial Hen (40), Oknum PNS yang pernah bertugas di Bappeda Bireuen dan kini menjadi Kasi Ketertiban di Kantor Camat Jeunieb, kabupaten yang sama.
Setelah memastikan pelaku, menurut AKP Fadilah Aditya Pratama, tim bergerak untuk mengejar Hen.
Sekitar dua jam setelah kejadian, polisi berhasil menangkap pelaku.
Tim Reskrim Polres Bireuen menangkap Hen di seputaran rumahnya kawasan salah satu gampong di Kecamatan Kuala, Bireuen.
“Pelakunya sudah ditangkap dan kini sedang diperiksa di Mapolres Bireuen,” ungkap AKP Fadilah didampingi Kabag Ops Polres Bireuen, Kompol Yasir SE MM.
Ditanya motif pelaku membakar gedung tersebut, Kasat Reskrim menjelaskan,
menurut hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku sehari sebelumnya ia mencuri sejumlah barang di Kantor Bappeda Bireuen. '
Setelah mencuri, tersangka mengaku takut ketahuan karena di tempat tersebut ada dipasang CCTV.
“Ia (Hen) mendengar ada CCTV dan segera diperiksa untuk memastikan siapa pelaku pencurian di kantor tersebut,” kata AKP Fadilah.
Karena takut ketahuan mencuri di Kantor Bappeda Bireuen, lanjut Kasat Reskrim, pada malamnya tersangka menyiapkan bensin untuk membakar kantor tersebut.
Tujuannya, agar jejak kasus pencurian yang ia lakukan akan hilang.
Sebagian barang milik Bappeda Bireuen yang hilang sehari sebelumnya seperti laptop, hard disk, dan kamera, ikut diamankan dari rumah pelaku.
Sejumlah barang hilang
Sehari sebelum Kantor Bupati Bireuen dibakar oleh Hen atau pada Minggu (7/3/2021) pagi, sejumlah barang, dokumen, dan peralatan kerja milik Bappeda Bireuen dilaporkan hilang.
Kepala Bappeda Bireuen, Muslim MSi, kepada Serambi, kemarin, mengatakan, hilangnya barang, dokumen, dan peralatan milik kantor itu diketahui setelah petugas cleaning service melihat salah satu pintu ruang Bappeda Bireuen, dalam kondisi rusak. Saat diperiksa ternyata benar sejumlah barang sudah hilang.