Namun motor yang ditumpangi keduanya tak terjatuh sama sekali.
Kasatlantas Polres Bolsel Iptu Nofri Van Umar mengatakan jika kedua mobil ini memang berlawan arah.
"Selain itu, motor yang dibawa korban juga tak mempunyai lampu," aku dia.
Ia juga membeberkan keempat korban dalam peristiwa tersebut.
Mereka adalah Supriyanto Mohi (16) warga Desa Duminanga, Nandi Mohi (15) warga yang sama, Alfin Hamza (16) warga Desa Sinandaka, dan Guslan Mohi (19) warga Desa Duminanga.
"Salah satu korban dinyatakan meninggal dunia pada peristiwa tersebut yakni Alfin Hamza," bebernya.
Tanpa Pengawalan Polisi
Fakta baru terungkap pada peristiwa kecelakaan maut di Kecamatan Helumo, Kabupaten Bolsel.
Ternyata, mobil tronton yang bertabrakan dengan motor milik remaja Helumo bernama Alpin Hamza (16), berjalan tanpa pengawalan polisi.
Kasat Lantas Polres Bolsel Iptu Nofri Van Umar membenarkan hal tersebut.
Menurutnya kendaraan tersebut datang ke Sulut dari Makassar.
"Ketika masuk wilayah Bolsel mobil tronton ini tanpa pengawalan, kami juga tak pernah diberitahu soal mobil ini," aku dia.
Ia menjelaskan jika sudah menjadi keharusan bila mobil dengan ukuran besar seperti tronton wajib mendapatkan pengawalan.
"Mestinya harus dikawal, karena rawan akan kecelakaan. Apalagi berjalan di Bolsel yang jalannya sangat kecil," tegasnya.
Bonceng 4