Baca tanpa iklan
Jika tampil saat weekend, hal itu berarti lagu Peterpan semakin banyak disukai orang.
"Mulai dari hari senin yang enggak ada yang nonton sama sekali, naik pangkat ke hari Rabu, sampai akhirnya ke weekend," ujar Ariel.
Baca juga: Tunggu Hasil Check Up, Ini Kondisi Terkini Habib Rizieq Shihab di Rutan Bareskrim
Baca juga: Info BMKG Prakiraan Cuaca Besok di 33 Kota Besar: Waspada Cuaca Ekstrem, Hujan Lebat Disertai Petir
Baca juga: Saksikan Jadwal Siaran Langsung: MU vs Liverpool, & Raksasa Italia Juventus vs Bologna, Cek Linknya!
Menyanyi di Kafe Bareng Peterpan, Ariel NOAH: Sebulan Dapat Rp 300.000
Pada awal karier, Ariel yang saat itu menganggur kerap mengisi waktu luang tampil di kafe-kafe di Bandung bersama Peterpan.
Dalam sebulan, Ariel menuturkan bandnya mendapat komisi paling besar saat itu Rp 300 ribu.
"Gue enggak tau karena memang enggak cari tahu, cuma gue inget banget itu kayaknya dalam sebulan gue dapat Rp 300.000," lanjut Ariel.
Kata Ariel, bandnya saat itu tampil selama dua atau tiga kali dalam seminggu.
Kendati mendapat komisi terbilang kecil, apalagi harus dibagi dengan beberapa personel, Ariel tak mempermasalahkan hal itu.
"Kan (tampil) buat senang-senang pas saat itu," tuturnya.
David NAIF lantas menanggapi dengan bertanya besarnya komisi tersebut jika dibandingkan dengan zaman sekarang.
"Ya anggap lah di zaman itu Rp 300.000, zaman sekarang berapa? Rp 3 juta kali ya, Riel?" tanya David.
"Rasanya? Kayaknya enggaklah, lebih kecil dari Rp 3 juta," jawab Ariel.
David teringat saat NAIF manggung di awal karier pernah dibayar dengan nasi bungkus.
"Soalnya kalau di gue NAIF itu belum dibayar, malah dikasih nasi bungkus. Lu ingat enggak pernah dibayar pakai nasi bungkus?" ujar David.
Bukan hanya David, Ariel juga mengaku pernah dibayar dengan nasi bungkus saat awal manggung dengan Peterpan.