Tingginya intensitas hujan membuat debit air tak mampu ditampung sungai dan drainase.
Akibatnya air meluap, menggenangi permukiman dan jalan.
Pantauan Tribun Manado, luapan Sungai Sario membuat Jalan Ahmad Yani tergenang.
Genangan air setinggi lutut orang dewasa mulai dari depan KONI dan PLN UP3 Manado hingga depan kompleks Taspen Manado.
Jalan tersebut selama ini satu lajur ke arah Jalan Bethesda dan Wolter Mongisidi dari arah Sama Ratulangi.
Akibatnya, kendaraan tak bisa lewat.
Baca juga: Sosok Bule Belanda Jualan Mie Ayam, Seporsi Hanya Rp 7 Ribu, Kini Fasih Berbahasa Indonesia
Baca juga: Viral Video Sosok Mbak Charly, Bule Belanda yang Jualan Mie Ayam, Dagangannya Laris Manis
Mobil dan motor yang awalnya hendak lewat terpaksa berbalik ke arah Jalan Sam Ratulangi
Begitu pula kendaraan dari Jalan Siswa dan Kembang yang hendak masuk ke A. Yani terpaksa belok kanan melawan arah ke arah Sam Ratulangi.
Akibatnya, terjadi macet parah di Jalan Sam Ratulangi. Jalan Sam Ratulangi dari pusat kota yang awalnya satu arah kini dua arah.
Baca juga: Sultan Depok Tukar Honda Brio dengan Janda Bolong, Ini Alasan hingga Sosoknya Terungkap
Kondisi padat merayap ini terjadi di sepanjang jalan Sam Ratulangi. Antrean kendaraan mengular panjang
Sementara, kondisi serupa juga terjadi di Jalan Bethesda. Air luapan drainase menggenangi jalan.
Kendaraan yang lewat harus perlahan-lahan. Jangan sampai mesin kemasukan air. Pengendara sepeda motor pun terpaksa menghindari Jalan Bethesda.(ndo)
Baca juga: Daftar Kerusakan Akibat Gempa Magnitudo 7,1 di Talaud, Nihil Korban Jiwa
Baca juga: Fakta Tunjaman Lempeng Laut Filipina Pemicu Gempa Talaud M 7.0, Kawasan Seismik Paling Aktif Didunia
Baca juga: Pernah Malu Punya Ayah seperti Sule, Rizky Febian: Mengapa Bapak Gue Sampai Segitunya Amat?
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: