Karena, Listyo merupakan mantan Ajudan Presiden Jokowi tahun 2014. Kemudian, Fickar melihat Listyo Sigit melewati beberapa angkatan seperti halnya Tito Karnavian.
“Saya kira ini kecenderungan yang wajar sepanjang didukung oleh profesionalisme sang calon, karena Presiden pasti akan memilih yang lebih muda darinya dan dekat untuk memudahkan komunikasi. Karena itu, ini tidak boleh disalah gunakan polisi menjadi alat kekuasaan politik,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi mengajukan Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri ke DPR RI.
Listyo Sigit akan menjadi Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis yang memasuki masa pensiun Januari 2021.
Komjen Listyo Sigit Prabowo satu-satunya nama yang diajukan Jokowi ke DPR untuk mengikuti proses fit and proper test.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengumumkan nama Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri di gedung DPR, Jakarta, Rabu (13/1/2021).
Puan mengumumkan hal itu setelah menerima Surat Presiden (Supres) untuk calon Kapolri yang dibawa langsung Mensesneg Pratikno ke DPR.
BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:
Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca Jabodetabek Besok Kamis 21 Januari 2021: Jakarta Timur Hujan Petir Siang Hari
Baca juga: New Honda CBR150R Segera di Sulut, Berikut Fitur-fitur Unggulnya
Baca juga: Wanita Bule di Bali Ditemukan Tewas, Leher Ditusuk Diduga Dibunuh, Laki-laki Ini Ditangkap
KLIK TAUTAN AWAL: https://nasional.kompas.com/read/2021/01/20/14220121/calon-kapolri-listyo-sigit-tidak-ada-agama-yang-mengajarkan-terorisme