TRIBUNMANADO.CO.ID - Banyak cara yang dilakukan untuk mendapatkan tubuh ideal.
Salah satunya melakukan diet ketosis, atau yang lebih dikenal dengan diet keto.
Keto sendiri menambahkan tubuh menuju ketogenesis yang dimanfaatkan untuk menurunkan masa tubuh.
Spesialis gizi klinik dari RS Pondok Indah Bintaro, dr. Diana F. Suganda, SpGK mengatakan, cara kerja diet ini ialah mengurangi asupan karbohidrat, sehingga tubuh mencari sumber energi lain seperti lemak hati yang dipecah menjadi sumber energi.
Diet keto menjadi populer sebagai cara ampuh untuk menurunkan berat badan.
Orang yang menjalani diet keto harus menjauhi makanan tinggi karbohidrat.
Mereka hanya boleh mengonsumsi makanan tinggi lemak, seperti ikan, telur, produk susu, daging, mentega, minyak, kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran rendah karbohidrat.
Selain itu, diet keto juga berpotensi memicu bahaya kesehatan berikut:
1. Meningkatkan risiko batu ginjal
Saat melakukan diet keto, kita disarankan untuk mengonsumsi makanan tinggi lemak, seperti telur, daging, dan produk susu. Hal ini bisa memicu risiko batu ginjal.
Asupan lemak hewani yang tinggi bisa menyebabkan darah dan urin menjadi lebih asam, yang menyebabkan peningkatan ekskresi kalsium dalam urin.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa diet keto mengurangi jumlah sitrat yang dilepaskan dalam urin.
Padahal, sitrat dapat mengikat kalsium dan mencegah pembentukan batu ginjal.
2. Memicu gangguan pencernaan
Karena asupan karbohidrat terbatas, sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan serat harian.