Hal ini berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat yang dilakukan LSI Denny JA.
Hasilnya, Olly-Steven unggul dengan selisih di atas 15 persen dari kontestan lainnya.
Hasil hitung cepat, Olly Steven meraih 58,11 persen.
Angka itu jauh di atas paslon nomor urut 1 usungan Golkar, Christiany Euginia Paruntu-Sehan Salim Landjar (CEP-Sehan).
CEP-Sehan meraih 32,94 persen suara. Sementara, pasangan nomor urut 2, Vonnie Anneke Panambunan-Hendry CM Runtuwene (VAP-HR) meraih 8,95 persen suara.
LSI mempresentasikan hasil hitung cepat dengan persentase suara masuk 96,45 persen dari 310 TPS sampel di seluruh Sulut.
Supervisor Riset Konsultan Citra Indonesia (KCI) LSI Denny JA, Firman, mengatakan bahwa pihaknya yakin hasil itu tak akan berbeda jauh dengan hasil penetapan penyelenggara Pemilu nanti.
"Hasil hitung cepat ini margin of error-nya hanya 1 persen. Meskipun suara yang masuk belum 100 persen tapi hasil akhirnya tak banyak berubah," ujar Firman
LSI mengambil sampel di 310 TPS yang tersebar proporsional di seluruh kabupaten dan kota di Sulut.
Metode quick count dilakukan dengan multistage random sampling.
Sementara teknik pengumpulan data menggunakan aplikasi berbasis Android dan SMS manual sebagai alternatif.
Kata Firman, pada Pilgub Sulut kali ini partisipasi Sulut lumayan tinggi di angka 79,82 persen. "Ketertarikan masyarakat pada Pilkada di tengah pandemi ini lumayan tinggi," katanya.
Hasil Hitung Cepat Pilgub Sulut yang dilakukan LSI Denny JA
1. Christiany Euginia Paruntu - Sehan S. Landjar 32,94%
2. Vonnie Anneke Panambunan - Hendry CM Runtuwene 8,95%
3. Olly Dondokambey - Steven Kandouw 58,11%
*Data masuk 96,54 % dari 310 TPS di seluruh Sulut
*Partisipasi pemilih 79 persen dari 1,8 juta pemilih
Sumber: LSI Denny JA