Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Hampir 3 jam seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) perempuan berparas cantik, diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Bitung, Kamis (9/10/2020).
ASN Perempuan itu PP alias Pingkan, keseharian memegang jabatan satu di antara kepala bagian di Setda Kota Bitung.
Tiba di kantor Kejari Bitung di bilangan jalan Sam Ratulangi sekitar pukul 15.59 Wita dan keluar hampir pukul 19.00 wita malam.
Dengan senyum yang terhalang masker warna hitam, perempuan berkacamata itu meladeni pertanyaan yang disodorkan wartawan.
• Wali Kota Manado Tandatangani MoU, Tahanan dan Narapidana Disiapkan Rumah Singgah Khusus
• Olly Dondokambey Beber Rencana Besar Tol Sampai ke Bolmong, Terhubung 12 Kabupaten/Kota se Sulut
• 7 Rumah di Winangun Diamuk Jago Merah, Richard Sualang Ulurkan Tangan Bantu Korban
"Iyo lama, nanti jo tanya jo pa dorang berapa pertanyaan. Soalnya dorang ketik," tutur Pingkan sambil tertawa kepada wartawa Kamis malam kemarin.
Dengan nada keras, perempuan bekas kepala Bidang Sistem Informasi dan Promosi Dinas Perizinan, Penanaman Modal dan PTSP membenarkan pertanyaan dari Kejaksaan terkait uang untuk biaya makloon pakaian.
Lebih jauh Pingkan menyuruh menanyakan ke pihak Kejaksaan terkait pemanggilan dirinya, yang berlangsung sejak sore hingga malam hari.
Sambil berlalu meninggalkan wartawan, Pingkan memegang perutnya dan berkata sudah lapar.
• Data Terbaru Jumlah Kasus Covid-19 Indonesia: Pasien Meninggal Dunia 11.677 Orang, Terus Bertambah
Pada Jumat (9/10/2020) aparatur sipil negara (ASN) yang menjabat kepala bagian di setda Kota Bitung dan kepala bidang di sebuah dinas memenuhi panggilan Kejaksaan.
Di buka datftar tamu, ada nama pria Theo, Jeane Paendong, perempuan Yunita dan Jeane Wauran hingga Ruben Makadada Sespri Wali kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban yang sedang cuti kampanye.
Tujuan menghadap menghadap ke Kepala Kejaksaan Frenkie Son.
Hingga berita ini dirangkum, para ASN beberapa di antaranya masih diperiksa di sejumlah ruangan yang ada di kantor Kejaksaan.
• Bawaslu Minut Ingatkan Paslon Tak Obral Janji di Tempat Ibadah
Pria Theo yang sudah selesai menjalani pemeriksaan, ketika dikonfirmasi mengatakan Kejari menanyakan kepala namanya ada di dalam sebuah laporan.
Dugaan penyelewengan anggaran di Dinas Perizinan, Penanaman Modal dan PTSP.
"Ada ikan kaleng ka apa depe nama itu, kita so lupa," kata Theo yang merupakan satu di antara kepala bagian di Setda Kota Bitung.
• Joe Biden Manfaatkan Momen Kepala Pence Dihinggapi Lalat Saat Debat, 35.000 Pemukul Serangga Terjual