Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Balai Pengelola Trasportasi Darat Wilayah XXII Provinsi Sulut, bersama panitia pelaksana sukses menggelar lomba mural.
Mural adalah menggambar atau melukis di atas media tembok atau dinding serta permukaan luas yang bersifat permanen lainnya.
Keluar sebagai juara pertama tim 2 Wangurer Squad, yang dikoordinir oleh Rilian Tumbel bersama dengan lima orang personel mengangkat tema Termanil, Kemerdekaan dan New Normal.
"Ini keikutsertaan kami dalam lomban mural tidak menyangka bisa juara, karena kami tim hanya menaruh target juara 3," kata Rilian saat diwawancarai Tribunmanado.co.id, Senin (24/8/2020).
• Air Bah Hanyutkan 125 Hektare Padi di Bolsel
• Anggota DPRD di Bolmong Jalani Rapid Test
• Inilah Kasat Lantas Perempuan Pertama di Polresta Manado, AKP Anita Jaga Integritas
Bersama dengan rekan satu tim, butuh waktu satu minggu dalam menyelesaikan gambar sesuai dengan tema di atas tembok atau dinding berukuran sekitar 8x3 meter, sesuai dengan yang diberi oleh panitia pelaksana.
Apa yang dilakukan Wangurer Squad selama mengikuti lomba dan menggambar berjalan lancar. Diawali dengan menyiapkan konsep, cat dasar, sketsa dan bahan lainnya dari panitia pelaksana.
"Memang kami backroundnya seniman tato, dan ikut lomba ini pertama kali. Bersyukur bisa menang, sehingga kedepan jadi modal buat tim kami untuk mengikuti perlombaan lainnya," tandasya.
Lomba mural berlangsung di Terminal Tipe A Tangkoko Kota Bitung, Provinsi Sulut. Mengangkat tema 'Ayo Naik Transportasi Umum dengan Menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru untuk Indonesia Maju'.
• Ini Pertimbangan DPP Golkar Memilih Jilly Eman, JAK: Kemenangan Sudah di Depan Mata
Berlangsung sepekan penuh dan Senin (24/8/2020), berlangsung pengumuman oleh panitia pelaksana.
Menurut Ketua Panitia, Jeffry Watimena ada 14 tim yang ikut ambil bagian dalam lomba yang baru pertama kali digelar di Kota Bitung, diikuti sejumlah seniman di Sulut.
"Meski baru pertama kali digelar, namun suatu kebanggaan tersendiri tim yang paling banyak ikut ambil bagian adalah dari Kota Bitung kemudian disusul dari Tomohon dan Manado," kata Jeffry.
Tim penilai, kata Jeffry, adalah tim profesional yang terdiri dari sejumlah seniman ternama di Sulut serta tim dari Balai Pengelola Trasportasi Darat Wilayah XXII, Provinsi Sulut.
Untuk juara I akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 10 juta dan trofi, Juara II uang sebesar Rp7,5 juta serta trofi dan juara III sebesar Rp 5 juta plus trofi, serta tiap tim mendapat hadiah hiburan sebesar Rp750 ribu.
Sementara itu, Kepala Terminal Tipe A Tangkoko Kota Bitung, Abdi Karouw menyampaikan terima kasih kepada semua peserta lomban yang telah bekerja selama sepekan 'mempercantik' dinding Terminal Tangkoko.
"Kami berharap dengan karya seni berupa mural, Terminal Tipe A Tangkoko akan menjadi lokasi baru bagi masyarakat untuk bersantai ataupun swafoto. Kami ingin warga datang ke terminal bukan hanya di saat akan menggunkan angkutan umum tapi setiap saat bisa datang untuk bersantai. Intinya, kami ingin menjadikan terminal sebagai lokasi berwisata baru," kata Abdi.(crz)
• AGK Masuk Radar PDIP, Kans Dampingi AA
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: