Sosok Tokoh

Sosok Muchdi Pr, Lengserkan Tommy Soeharto, Mantan Danjen Kopassus, Teman Prabowo, Dukung Jokowi

Penulis: Aldi Ponge
Editor: Aldi Ponge
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Muchdi Purwopranjono

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama Mayjen (Purn) Muchdi Pr atau Muchdi Purwoprandjono kembali menjadi perbincangan publik setelah menjadi Ketua Umum Partai Berkarya untuk melengserkan Tommy Soeharto.

Muchdi Pr dipilih lewat Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) oleh Presidium Penyelamat Partai Berkarya (P3B).

Kendati dibubarkan oleh Tommy Soeharto, ternyata Munaslub ini terus dilaksanakan.

Muchdi PR terpilih sebagai Ketua Umum Partai Berkarya periode 2020-2025.

Mantan Danjen Kopassus Jadi Ketum Partai Berkarya Lengserkan Tommy Soeharto Lewat Munaslub versi P3B

10 Pembelian Gagal The Reds Devil, Angel Di Maria, hingga Bastian Schweinsteiger

Ahok Tanggapi Soal Reklamasi Ancol dan Dufan dari Anies, Kemungkinan Sama dengan Pulau K dan L

Jokowi, Muchdi Pr, dan Prabowo. (Kolase Tribun Jabar (Kompas.com dan Tribunnews.com))

Profil Muchdi Purwoprandono

Muchdi PR bernama lengkap Muchdi Purwoprandjono lahir di Sleman, pada 15 April 1949.

Muchdi PR merupakan tokoh militer angkatan darat dengan pangkat terakhir jenderal bintang dua atau Mayor Jenderal

Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1970 itu dikenal sebagai salah satu perwira yang moncer pada masa era Orde Baru.

Sejumlah posisi strategis kedinasan militer pernah ia emban.

Muchdi pernah menjabat Panglima Komando Daerah Militer (Kodam) Tanjungpura tahun 1985.

Dia ditunjuk menjadi Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus ( Kopassus) menggantikan posisi Prabowo Subianto yang naik pangkat sebagai Pangkostrad pada Maret 1998.

Di era reformasi, Muchdi pernah menduduki jabatan yang cukup menarik di pemerintahan.

Ia pernah menjabat posisi Deputi V Badan Intelijen Negara (Bakin) Bidang Penggalangan pada 2001-2005.

Muchdi Pr pernah didakwa dalam kasus pembunuhan Munir Said Thalib pada 2004.

Dia didakwa dalam kapasitasnya sebagai Deputi V BIN. Muchdi Pr kemudian divonis bebas oleh pengadilan.

PROMO INDOMAERT Hari Ini, Super Hemat hingga Diskon 50 Persen, Simak Katalognya!

Profil Hana Hanifah, Selebgram Cantik yang Dikabarkan Dekat Dengan Kriss Hatta, Hobinya Masak

Terjun ke Politik

Pada 6 Februari 2008, Muchdi bersama Prabowo Subianto turut berjuang dalam mendirikan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Ini merupakan gelanggang politik pertama yang digelutinya.

Saat itu, Muchdi didapuk sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

Hubungan Muchdi dan Prabowo sendiri sudah terjalin sangat dekat sejak lama, mereka bersahabat.

Namun, mereka akhirnya berselisih paham hingga membuat Muchdi keluar dari Gerindra pada Februari 2011.

Muchdi kemudian memutuskan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Solo, Jawa Tengah pada 18 Februari 2011

Ketidakharmonisannya dengan Prabowo berlanjut.

Pada pilpres 2014 Muchdi memilih untuk mendukung pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) ketimbang mendukung Prabowo-Hatta Rajasa.

Padahal PPP saat itu masuk dalam koalisi yang mendukung pasangan Prabowo-Hatta. 

Muchdi bersama Pollycarpus Budihari Priyanto kemudian bergabung dengan Partai Berkarya besutan Tommy Soeharto pada 2019 silam.

Dukung Jokowi

Wakil Ketua Umum Partai Berkarya itu justru mendukung Joko Widodo - Maruf Amin pada pelpres 2019 silam

Muchdi Pr mendeklarasikan dukungannya pada acara silaturahim antara Presiden Joko Widodo dan purnawirawan TNI/Polri. (Berbagai sumber/Aldi Ponge)

Berita Terkini