NEWS

PROFIL Jhoni Ginting Dirjen Imigrasi yang Dilantik Menkumham, Gantikan Posisi Ronni F Sompie

Editor: Rhendi Umar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PROFIL Jhoni Ginting Dirjen Imigrasi yang Dilantik Menkumham, Gantikan Posisi Ronni F Sompie

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Jhoni Ginting resmi diangkat sebagai Direktur Jenderal Imigrasi pada Senin (4/5/2020) di Graha Pengayoman Jakarta.

Jhoni Ginting dilantik langsung oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) RI Yasonna H Laoly.

Jhoni Ginting sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kemenkumham sekaligus juga Pelaksana Tugas Dirjen Imigrasi.

Dia menggantikan posisi dari Ronny F Sompie.

Menkumham dalam sambutannya mengatakan, promosi, mutasi dan rotasi di Lingkungan Kemenkumham adalah hal biasa dalam sebuah organisasi.

Dirinya juga berpesan kepada pejabat yang baru dilantik agar menyesuaikan diri.

Menkumham memberikan beberapa tugas kepada Dirjen Imigrasi baru diantaranya bahwa imigrasi sebagai pintu gerbang harus aman dari lalu lintas orang asing yang melintas serta menerapkan protokol pencegahan COVID-19 di titik-titik masuk Indonesia.

Pelantikan Dirjen Imigrasi Baru (Istimewa)

Menkumham juga menugaskan agar Dirjen Imigrasi memberikan perhatian kepada Pekerja Migran Indonesia dan WNI yang pulang dari malaysia, Arab Saudi, dan negara lai untuk tetap diperiksan dengan standar prosedur kedatanganan COVID-19.

“Layani mereka sebagaimana anda melayani saudara-saudara kita yang lainnya," ujar Menkumham dalam keterangannya.

Dalam penegakan hukum, Menkumham memerintahkan Dirjen Imigrasi baru agar menjalankan penegakan hukum keimigrasian dengan baik dan benar serta menutup setiap celah untuk melakukan pungli.

Menkumham juga menginstruksikan agar memberikan partisipasi publik dalam pengawasan orang asing melalui wadah Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) yang selama ini telah dilakukan bersama stakeholder lainnya.

Dari sisi pelayanan keimigrasian, Menkumham mengamanahi Dirjen Imigrasi yang baru untuk memberikan pelayanan keimigrasian semaksimal dan seadil-adilnya sesuai peraturan hukum yang berlaku.

Untuk memperkokoh tulang punggung kesisteman, Menkumham juga menugaskan Jhoni Ginting sebagai Dirjen Imigrasi untuk membangun dan memperbaiki Sistem Manajemen Informasi Keimigrasian (SIMKIM) secara terstruktur, akuntabel, dan transparan agar lebih baik ke depannya.

“Saya tidak akan mentolerir siapapun yang menyalahgunakan kewenangan untuk kepentingan pribadi,” ujar Menkumham. 

Yasonna Laoly pun meminta ginting memperbaiki Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian (Simkim).

Yasonna mengatakan, Simkim harus terus diperbaiki karena ia tidak ingin kasus tidak tercatatnya kedatangan eks Caleg PDI-P Harun Masiku pada Januari 2020 lalu terulang.

"Perbaiki kesisteman Simkim kita secara terstruktur, akuntabel dan transparan," kata Yasonna saat membacakan sambutan dalam acara pelantikan Jhoni, Senin (4/5/2020). "Januari lalu kita kebobolan, oleh karenanya menjadi tugas dan tanggung jawab saudara untuk membangun sistem keimigrasian yang baik," lanjut dia.

Profil Jhoni Ginting

Tempat, dan Tanggal Lahir :Medan, 12 Juni 1961

Pendidikan

  • S1 Hukum, 1987
  • S2 Magister Hukum, 1994, Universitas Airlangga
  • Narcotic Law - Manchester University
  • Court Management - Pittsburgh University
  • Maritim Law - Wollonggong University Australia
  • Narcotic Law Enforcement Trainin, Bangkok Thailand

Riwayat Pekerjaan

  • Direktur Jenderal Imigrasi
  • Inspektur Jenderal pada Kementerian Hukum dan HAM (3 Des 2018 s.d Sekarang)
  • Deputi 3 Bidang Hukum dan HAM pada Menkopolhukam (2015 s.d 3 Des 2018)
  • Direktur I Bidang Ekonomi dan Moneter pada JAM Intel pada Kejagung (2013 s.d 2014)
  • Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (2012 s.d 2013)

Berita Terkini