Renungan

Segala Suku Bangsa Dari Berbagai Penjuru Dunia, akan Berduyun-duyun Mencari Rumah Allah

Penulis: Nielton Durado
Editor: Maickel Karundeng
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Renungan Harian Kristen: Rela Menderita 'Orang Kristen Sejati, Pasti Melewati Penderitaan'

Pembacaan Alkitab : Yesaya 2:3b.
Oleh : Jackried Maluenseng.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Segala suku bangsa dari berbagai penjuru dunia, akan berduyun-duyun mencari Rumah Allah.

Bait Allah yang terletak di hulu Gunung di Yerusalem itu, adalah tempat sukacita dan penuh damai sejahtera.

Sebab dari sana, semua umat manusia mendapatkan kepastian hidup.

Di sana semua umat yang percaya, akan mendapatkan jawaban dan menemukan Jalan yang benar menuju ke kehidupan kekal dan hidup penuh berkat.

Orang-orangpun berdatangan dan berjalan menuju ke rumah Allah Yakub, sebab di sana mereka mendapatkan segalanya.

Termasuk pengajaran.

Sumber pengajaran atau pendidikan ada di sana.

Pengajaran itu bersumber dari Allah yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh umat manusia.

Yah, Yerusalem akan menjadi pusat pengajaran seluruh bumi karena di sana Bait Allah berada, dan Allah berdiam dalam kekudusan-Nya.

Demikianlah firman Tuhan hari ini. "Dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem." (ayat:3b).

Sion, Yerusalem dan Israel sebagai bangsa pilihan Allah dan tempat di mana Bait Allah berada, menjadi sumber pengajaran dunia.

Keturunan mereka yakni Yahudi, menguasai dan mendominasi penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek).

Kebanyakan penemuan penting di dunia ini, ditemukan oleh mereka.

Antara lain, Pesawat Terbang (Orville Wright & Wilbur Wright), Mobil (Ferdinand Verbiest), Sepeda Motor (Baron Karls Drais), Listrik & Bola Lampu (Michael Faraday & Thomas Alva Edison), Komputer (Charles Babage), Android (Andy Rubin), Facebook (Mark Zuckerberg), Google (Larry Page & Sergey Bin) Mesin Cetak (Johan Guttenberg) dan banyak lagi.

Mereka semuanya adalah keturunan Yahudi.

Benarlah bahwa pengajaran di Bait Allah itu telah menjadi berkat bagi bumi ini dan semua umat manusia.

Pengajaran yang diperoleh dari Rumah Allah ini bukan hanya berdimensi theologi (Ketuhanan), etika dan moralitas, tapi juga sampai dengan pengembangan Iptek dan ruang lingkup lainnya.

Sahabat Kristus, Amsal juga menyaksikan bahwa takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan.

Orang yang rajin datang ke rumah Tuhan dan melakukan kehendak-Nya memiliki bekal pengetahuan dari Tuhan yang luar biasa.

Karena mereka takut akan Tuhan.

Jadi, sumber segala pengajaran yang sebenarnya adalah Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus.

Tidak ada yang lain. Sebab Dialah yang memberikan kepandaian, hikmat dan akal budi bagi manusia.

Kita memperolehnya di rumah Tuhan.

Sebagai keluarga Kristen, takutlah akan Tuhan dan lakukamlah kehendak-Nya.

Janganlah mengabaikan pengajaran Allah di rumah Allah, atau di tempat ibadah, yakni di gedung gereja dan lain-lain.

Sebab dari sanalah berkat Allah mengalir untuk kita dan keluarga serta sesama manusia di sekitar kita. Amin

*Doa: Tuhan Yesus, terima kasih atas pengajaran-Mu. Tuntunlah kami agar semakin rajin datang ke rumah-Mu yang Kudus. Amin

*Syalom..

Selamat mensyukuri anugerah Kristus di hari ini. Teruslah hidup di dalam Dia Sumber segala pengetahuan dan segala berkat

*Doakanlah terus agar darurat global corona virus segera berakhir, sehingga Wuhan, Tiongkok pulih dan kita hidup nyaman*

*God bless n protect Indonesia forever.

Semangat terus mengabdi n melayani. Tuhan Yesus memberkati slalu bersama keluarga.

Berita Terkini