News

Ini Penjelasannya secara Medis, Mengapa Ada Orang yang Sakit Tiba-tiba Tampak Sehat Menjelang Ajal?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kematian seseoarang tak tak seorang pun dapat mengetahuinya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kematian tak seorang pun dapat memperkirakannya. Apakah anda setuju dengan kalimat tersebut?

Pernahkah kamu menyaksikan ada seseorang yang sedang sakit keras tiba-tiba tampak bugar dan sehat?

Tapi tak lama setelah itu, ia kemudian meninggal dunia.

Bagaimana bisa orang yang sudah mau meninggal dunia malah tampak segar dan membaik kembali?

Apa kata para ahli soal fenomena unik ini? Simak penjelasan di bawah ini!

Pasien tampak membaik dan sehat lagi sebelum meninggal

Rupanya fenomena pasien penyakit kronis yang membaik sebelum meninggal sudah diketahui sejak hampir tiga abad lalu.

Baca: Serda Sulaiman Berteriak Sambil Pukul Tiang Listrik Bangunkan Anggota

Baca: Sosok Kolonel Sugiyono Dikhianati Bawahan saat G30S PKI, Putrinya Lahir Kemudian, Soekarno Beri Nama

Baca: Bebby Fey Sebar Foto Atta Halilintar di Atas Ranjang, Sunan Kalijaga: Apa Sih Maunya?

FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO

Fenomena ini dikenal dalam ranah medis sebagai terminal lucidity, yang secara harfiah artinya kejernihan menjelang ajal.

Seperti dijelaskan oleh seorang pakar biologi dan kesehatan jiwa, Michael Nahm, terminal lucidity dapat diartikan sebagai “munculnya kejernihan dan ketajaman mental pada pasien yang tak sadarkan diri, mengalami gangguan kejiwaan, atau sangat lemah beberapa saat sebelum ajal menjemput.”

Menurut penelitian oleh Michael Nahm dan timnya dalam jurnal Archives of Gerontology and Geriatrics, kondisi ini bisa dialami pasien kira-kira beberapa hari, jam, atau menit sebelum akhirnya meninggal dunia.

Dihimpun dari berbagai studi kasus di seluruh dunia, terminal lucidity paling banyak terjadi pada pasien yang mengidap berbagai penyakit yang menyerang otak.

Mulai dari tumor otak, trauma pada otak, stroke, meningitis (radang selaput otak), Alzheimer, dan skizofrenia.

Namun, tak menutup kemungkinan pasien penyakit kronis lainnya juga sempat “sembuh” hanya beberapa saat sebelum meninggal.

Baca: Najwa Shihab Dinasehati Mahfud MD soal Berita Hoaks: Diamkan Saja, Tak Usah Ditanggapi

Baca: Jenderal Abdelaziz al-Fagham Pengawal Pribadi Raja Salman Meninggal Dunia Karena Tertembak

Baca: Fakta Adegan Penyiksaan pada Kontroversi Film G30S hingga Sosok di Balik Penghentian Penayangan Film

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO

Halaman
123

Berita Terkini