TRIBUNMANADO.CO.ID - Kerusakan kulit akan mulai muncul dan bermasalah pada usia 40 tahun ke atas.
Hal ini setelah bertahun-tahun kulit terkena paparan sinar UV.
Paparan sinar ultraviolet (UV) di kulit kita bisa mengakibatkan kerusakan pada kulit.
Mereka yang bekerja di luar ruangan sehingga lebih sering terpapar matahari dan mereka yang suka berjemur untuk mendapatkan warna kulit tan, sebaiknya memahami dampak sinar ultraviolet terhadap kesehatan.
Apa yang perlu diketahui?
Baca: 7 Minuman Pengganti Kopi yang Bikin Mata Melek, dari Matcha tea Hingga Kombucha
Baca: 10 Cara Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga, dari Sauna Hingga Konsumsi Kacang-kacangan
Baca: 10 Manfaat Kopi Hitam Tanpa Gula dan Susu, Bersihkan Perut Hingga Antioksidan Bagi Tubuh
Radiasi sinar ultraviolet
Radiasi sinar ultraviolet adalah radiasi elektromagnetik yang berasal dari matahari.
Ada tiga jenis sinar UV berdasarkan energi yang dihasilkan.
Berikut penjelasannya:
Sinar ultraviolet A (UVA)
Sinar ultraviolet A memiliki energi paling rendah.
Jenis sinar ini mampu menyebabkan sel-sel kulit cepat menua dan membuat kerusakan tidak langsung pada sel-sel DNA.
Sinar UVA umumnya dikaitkan dengan kerusakan kulit jangka panjang, seperti timbulnya keriput.
Sinar ultraviolet B (UVB)
Sinar UVB memiliki energi sedikit lebih besar dibanding sinar UVA.