Ronalo bahkan meruncingkan rekor tersebut dengan kembali membawa Real Madrid menjadi penguasa Liga Champions pada 2017-2018.
Padahal, hingga hari ini, memenangi Liga Champions masih menjadi impian bagi sejumlah pesepak bola ternama seperti Zlatan Ibrahimovic ataupun Ronaldo Nazario.
Jadi, kans Lionel Messi untuk menyejajarkan diri dengan Ronaldo pun terbilang hampir mustahil.
Meski pernah mengantarkan Barcelona mengangkat trofi Si Kuping Besar empat kali, yaitu pada 2005-2006, 2008-2009, 2010-2011, dan 2014-2015, Messi tak pernah sekali pun dua kali beruntun memenanginya.
4. Juara liga di tiga negara berbeda
Kini Ronaldo tinggal selangkah lagi juara Liga Italia 2018-2019 bersama Juventus.
Pasalnya, I Bianconeri memuncaki klasemen Serie A sementara dengan keunggulan mencapai 15 poin dari saingan terdekat, Napoli.
Tugas Napoli terbilang berat mengingat jumlah pertandingan Liga Italia tinggal 10 laga.
Rekor Cristiano Ronaldo ini sepertinya akan sangat berat dijangkau Lionel Messi.
Messi mejalani seluruh kariernya di Barcelona dan berpeluang gantung sepatu dengan balutan kostum El Barca.
5. Raih penghargaan individu prestisius bareng dua klub berbeda
Selama lebih dari 15 tahun berkarier, Cristiano Ronaldo nyaris memenangi seluruh penghargaan individu prestisius dan bukan hanya dengan satu klub, melainkan dua, yakni bareng Manchester United dan Real Madrid.
Enam tahun bermarkas di Old Trafford, Ronaldo mendapatkan gelar Ballon d'Or (2008), FIFA World Player of the Year (2008), European Golden Boot (2008), dan FIFA Puskas Award (2009).
Kemudian, Cristiano Ronaldo melanjutkan kisah sukses di Real madrid dengan merengkuh titel Ballon d'Or (2013, 2014, 2016, 2017), The Best FIFA Men's Player (2016, 2017), European Golden Boot (2011, 2014, 2015).
Rekor Cristiano Ronaldo ini pun sepertinya tak akan tersentuh oleh Lionel Messi yang mempunyai kecintaan begitu besar kepada Barcelona.
(BolaSport/TribunManado)