Berita Terkini

Catar Akmil Kelahiran Prancis Bikin Kagum Panglima TNI, Mampu Kuasai 4 Bahasa, Tonton Videonya!

Editor: Rhendi Umar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ananda Enzo dan Panglima TNI

Kemudian Enzo juga mampu berbicara dalam 4 bahasa, yakni Inggris, Prancis, Italia, dan Arab Saudi. 

Enzo kini diketahui sudah lolos ke Akademi Militer, dan sedang mengikuti pendidikan Calon Taruna di Akademi Militer. 

Simak wawancara Enzo selengkapnya oleh Panglima TNI:

Ya, Akademi Militer merupakan salah satu jalur untuk menjadi prajurit TNI AD di Indonesia. 

Lulusan Akmil akan dididik selama 4 tahun di Magelang. 

Berita Populer: VIDEO Detik-Detik Polisi Baku Tembak dengan Residivis Narkoba dan Begal, Berawal Kejar-Kejaran Mobil

Berita Populer: Atlet Kickboxing Sulut Siap Ikuti Training Camp di Taiwan, Persiapan SEA Games Filipina

Berita Populer: Ingin Tidur Tapi Belum Mengantuk, Begini Cara Tidur Hanya Dalam 10 Detik

Kabar Selebrtis Tribun Manado:

Baca: Maia Estianty Pamer Foto Bersama Marsha Aruan dan Aaliyah Massaid, Komentar Mayangsari Jadi Sorotan

Baca: Buka-bukaan, Vanessa Angel Sudah Tidur dengan 48 Orang, Begini Pengakuanya!

Baca: Ajudan Iriana Jokowi Jadi Perhatian Saat Jaga Jan Ethes, Tuai Pujian hingga Banjir Doa

Setelah lulus, para lulusan Akmil akan memiliki pangkat Letnan Dua (Letda). 

Jebolan Akmil di Indonesia sudah banyak yang menjadi Panglima TNI, bahkan ada pula yang kemudian memiliki karir politik gemilang. 

Beberapa lulusan Akmil yang kemudian memiliki karir politik gemilang, antara lain Susilo Bambang Yudhoyono, dan Prabowo Subianto. 

Tiap Tahun 4000 Orang Gagal Akmil

Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Rukman Ahmad, mengatakan seleksi masuk Akademi Militer (Akmil) dilakukan secara ketat.

Sebelum bisa lolos, katanya, para calon taruna (sebutan bagi peserta seleksi) mesti lebih dulu melewati serangkaian tes di dua lokasi.

Pertama di Komando Daerah Militer (Kodam) atau tingkat provinsi. Tes yang dijalani, antara lain, administrasi nilai mata pelajaran, kesehatan, psikotes, tes tulis, serta Pantukhir.

Setelah lolos tes di tingkat  Kodam, calon taruna kembali diseleksi di tingkat pusat, yakni di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.

Karena ketatnya seleksi, setiap tahun sebanyak 3.800 - 4.000 pendaftar gagal masuk Akmil.

Halaman
123

Berita Terkini