Siswa Perikanan di Aceh Ditemukan Tewas setelah Hilang 3 Hari, Sang Ibu Ungkap Hal Ini: Dipukuli!

Editor: Indry Panigoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siswa Perikanan di Aceh Ditemukan Tewas setelah Hilang 3 Hari, Sang Ibu Ungkap Hal Ini: Dipukuli

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang siswa Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Negeri Ladong di Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar, bernama Rayhan Al sahri atau Aan (16), ditemukan tewas mengenaskan, pada Jumat (1/3/2019).

Sebelum siswa itu ditemukan tewas, ternyata sempat curhat ke sang ibu, Reni Rahayu (41).

Sebelumnya, berdasarkan laporan SUPM Negeri Ladong, korban disebutkan sudah tidak terlihat tiga hari sejak Selasa (26/2/2019) malam hingga Jumat (1/3/2019).

Dikutip TribunWow.com dari Serambinews.com, Rabu (6/3/2019), Reni menuturkan bahwa sebelum Aan hilang tanpa kabar, ia sempat melakukan chatting terakhir dengan buah hatinya itu melalui Facebook Messenger.

Tepatnya pada Rabu (27/2/2019) sekitar pukul 17.21 WIB.

ilustrasi pembunuhan 3 (tribunnews)

Diceritakan Reni, korban sempat bercerita ada rekannya dipukuli bahkan Aan juga mengaku dipukuli.

"Iya mama enggak tau tentang anak Medan kan. Lagi panas-panasnya nih di semua SUPM. Udah sampek Jakarta. Iya kemarin lah yang tinggal 2 angkatan sama anak kelas 2. Anak Medan kelas 1 nya dipukulin. Iya Aan pun kena tapi Aan diam-diam aja," tulis Aan di Facebook Messenger.

Reni mengaku sempat membalas pesan Facebook Messenger Aan itu beberapa menit kemudian.

Namun setelah itu tidak ada kabar lagi sama sekali.

"Sekitar pukul 17.26 WIB, saya balas pesannya. Saya tanya ada masalah apa, tapi sudah nggak ada di balasnya pesan," ucap Reni.

Reni menuturkan setelah mendengar kabar tersebut dirinya gelisah hingga meriang dua hari.

"Saya dalam 2 hari dari Rabu duduk sana kesini meriang. Badan saya gampang capek dan cuma duduk-duduk lihat TV."

"Saya pantau HP nggak ada kabar juga. Bahkan pas Jumat (1/3/2019) pagi, kayak ada yang manggil 'mama' teriak-teriak kayak suara Rayhan," ungkap Reni.

"Saya terus terbangun dan nggak tenang. Pas lihat kawannya, bernama Kiki online saya coba hubungi. Terus dibilangnya Rayhan sudah 2 hari nggak pulang dan masih di cari. Saya bangunkan suami dan minta nomor HP sekolah dan dibilang pihak sekolah masih dicari dan saya kirim chattingan terakhir dia pada pihak sekolah," urai Reni.

Ia juga bercerita ketika Rayhan menghilang, pihak sekolah menghubungi dirinya.

Halaman
1234

Berita Terkini