Pemkot Bitung Janji Bantu Aldo dan Julia Bojoh, Anak Pasutri yang Tewas Kecelakaan di Kairagi

Penulis:
Editor: Aldi Ponge
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

suasana rumah duka Benny Bojoh (48) dan Trully Kasihue (44) pasangan suami istri yang tewas dalam kecelakaan di Kairagi

 
Mereka terus menguatkan kedua bocah tersebut untuk menjalani hidup ke depan.

Tak terkecuali, PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Utara yang ikut menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris yakni Aldo dan Julia Bojoh.

Kepala Jasa Raharja Sulut Dodi Apriansyah menyerahkan santunan tersebut.

 
Santunan diterima anak korban, Geraldo Efraim Bojoh atau Aldo di rumah duka, Kelurahan Girian, Kota Bitung.

Penyerahan santunan senilai Rp 100 juta secara simbolis karena dana santunan langsung ditransfer ke rekening bank ahli waris.

Dodi mengatakan, pihaknya senantiasa berupaya memberikan pelayanan prima kepada korban lakalantas. Santunan diupayakan diserahkan secepatnya.

"Bersyukur santunan untuk korban pasutri Efraim Bojoh dan Trully Kasiuhe diserahkan sehari setelah kejadian," katanya.

Ia mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada keluarga korban.

"Santunan ini merupakan perhatian pemerintah kepada korban lakalantas dan bukti BUMN hadir untuk negeri," ujarnya.

Ia berpesan bagi pengguna kendaraan bermotor selalu berhati-hati ketika sedang di jalan raya dan mematuhi peraturan lalu lintas.

Baca: Julia Bojoh Tahu Ayah Ibunya Alami Kecelakaan Lalu Lintas dari Facebook: Dia Baca Identitas Ayahnya

Diberitakan Benny Bojoh (48) dan Trully Kasiuhe (44), pasangan suami istri meninggal setelah terlintas mikrolet DB 1105 FK.

Sepeda motor Mio Warna merah DB 6369 C yang korban kenderai diduga terpeleset karena jalan licin habis turun hujan.

Sepeda motor tersebut pun menabrak mikrolet yang datang berlawanan arah.

Rumah duka tersebut digelar kontrakan baru mereka di Kelurahan Manembo-nembo atas, Lingkungan 1, RT 3, Perumahan Bumi Beringin, Bitung, pada Selasa (21/1/2019)

Namun, mereka masih tercatat sebagai warga Kelurahan Girian Indah, Lingkungan lima, Perumahan Asabri 1. Mereka tercatat sebagai Jemaat GMIM Moria Girian Indah.

Baca: Inilah Tujuan Pasangan Suami Istri asal Bitung yang Tewas Kecelakaan ke Manado

Korban Lakalantas Dekat Kantor DPRD Sulut (Tribun manado / Ryo Noor)
Halaman
1234

Berita Terkini