Ternyata, praktik meletakkan bawang putih di bawah bantal adalah cara tradisional untuk mengatasi masalah insomnia atau sulit tidur.
Mencium senyawa sulfur allicin dapat memiliki efek menenangkan yang membantu Anda tertidur dan tetap tidur sepanjang malam.
Kedengarannya agak aneh bahwa bau yang begitu kuat dan berbeda dapat menenangkan.
Banyak orang yang sudah membuktikan bahwa menyium aroma bawang putih bisa membuat tidur nyenyak.
Cara itu dianggap juga bisa membersihkan saluran hidung tersumbat dan meningkatkan pernapasan.
Siapa pun yang mengalami kesulitan menarik napas atau saluran pernapasan tidak lancar akan membuat Anda kesulitan tidur.
Tetapi Anda mungkin lebih jarang sakit ketika tidur dengan bawang putih di bawah bantal.
Alasannya, allicin dianggap menghambat dua kelompok enzim yang bertanggung jawab atas kemampuan mikroba infeksius untuk menyerang dan bertahan hidup di tubuh Anda.
Jika hanya mencium bawang putih tidak berhasil, cobalah makan sebelum tidur bawang putih sebelum tidur, tapi hanya jika pasangan Anda setuju!
Untuk mendapat persetujuan pasangan, Anda dapat mencoba memberitahunya bahwa bau itu dapat membantu mengusir serangga.
Meski begitu, belum banyak penelitian ilmiah mengenai masalah bawang putih dan tidur.
Magnesium dan potasium
Bawang putih yang mengandung sedikit magnesium dan potasium sebagai dua mineral yang memainkan peran penting dalam kualitas tidur.
Magnesium mendukung tidur nyenyak dan restoratif yang membantu menjaga kadar gamma-aminobutyric acid (Gaba) yang sehat.
Magnesium juga sebagai neurotransmitter yang mengurangi aktivitas neuron di otak dan sistem saraf pusat sehingga dapat meningkatkan relaksasi dan mengurangi stres.