10 Fakta Menarik Hannibal Barca, Panglima Perang Pasukan Gajah yang Legendaris

Editor: Aldi Ponge
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasukan Gajah

Sebaliknya, ia menyerang melalui darat, melewati rute Alpen paling berbahaya dengan pasukannya yang sangat besar.

5. Komponen kunci tentara Hannibal adalah 37 gajah Afrika.

 

6. Setelah melintasi Alpen, Hannibal mencapai rencana, yang dihuni oleh Galia.
Dikarenakan Galia membenci Roma, mereka segera menyambut Hannibal dengan baik.

7. Hannibal meninggalkan musim dinginnya di Bologna dan pergi ke Appennines dan Eturia.

Dalam sebuah pertunangan kecil, ia kehilangan penglihatan dalam satu mata.

Beberapa sejarawan mengklaim dia menderita Ophthalmia.

8. Di ujung Pegunungan Alpen, ada batu menghalangi jalan mereka.

Hannibal menggunakan anggur dan kayu bakar untuk membersihkan jalan dengan mencairkan salju di dasar batu.

9. Pertempuran Cannae adalah salah satu pertempuran paling terkenal yang pernah diperjuangkan Hannibal dengan taktik militernya yang terbesar.

Roma hampir kehilangan sekitar 50.000 hingga 70.000 orang dalam pertempuran itu.

Sementara Hannibal hanya kehilangan sekitar 4.000 orang.

10. Perekonomian Carthage memburuk pada 196 SM dan Hannibal terpilih sebagai Suffete (hakim) oleh orang-orang dari Kartago.

Hannibal adalah jendral terbesar dengan strategi militer yang tak terkalahkan.

Upaya beraninya untuk melawan Roma dengan strategi brilian, yang tidak pernah dibayangkan orang pada waktu itu, membuatnya menjadi Panglima Militer terbaik dari sejarah kuno.

Meski begitu seusai kemenangan dari Perang Punic II, pada 202 SM ia tak dapat menahan serangan dan tunduk pandak Roma.

Artikel ini sudah ditayangkan Intisari_online dengan judul: Menjadi Panglima Perang Pasukan Gajah, Ini 10 Fakta Menarik Hannibal Barca

Berita Terkini