Komunitas MINNA Torehkan Banyak Prestasi

Editor: Fransiska_Noel
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

oleh Yudith Rondonuwu

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hobi yang sama akan membuat sekelompok orang betah untuk kumpul bersama sesering mungkin. Dalam pengelolaan yang baik tentunya kumpulan itu bisa menjadi komunitas positif untuk menyalurkan hobi, minat dan bakat sehingga hidup menjadi lebih hidup.

Demikianlah cikal bakat terbentuknya Komunitas MINNA. Minna adalah kepanjangan dari lima kata yaitu 'Manado Ichiban No Nihon Anime.' Komunitas ini terbentuk dari diskusi-diskusi dan aktivitas anggota mula-mula di jejaring sosial.

Demikian diungkapkan grup jejaring sosial facebook bernama Anime/Otaku Manado Sulut. Nama itu juga yang kemudian, menjadi forum umum Utama MINNA dengan teman-teman punya hobi yang sama yaitu hal-hal yang 'berbau negara Jepang' terutama pada anime/manganya. "Dari sinilah kemudian terbentuk perkumpulan yang aktif berkomunikasi.

Anggota-anggota yang aktif dari perkumpulan ini lalu membentuk komunitas yang diberi nama Komunitas MINNA atau kependekan dari Manado Ichiban no nihon Anime, seperti yang ada sekarang ini," ungkap Ketua Komunitas MINNA Feri Manampiring didampingi Sekretaris Archi Ruslim kepada Tribun Manado saat diwawancarai tentang sejarah singkat terbentuknya komunitas ini.

Dikatakannya, komunitas ini anggotanya berasal dari berbagai daerah di provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Komunitas ini punya tujuan yang jelas yaitu menjadi komunitas Jepang nomor 1 di Sulut untuk memperkenalkan budaya Jepang kepada masyarakat umum dalam hal positif. Itulah mengapa dalam komunitas ini terdapat berbagai divisi agar komunitas ini terarah dalam bidang yang jelas dan bisa dikembangkan untuk memberi dampak positif bagi para anggotanya.

"Di dalam MINNA ada beberapa bagian yang disebut divisi yaitu Divisi Anime, Divisi Game, Divisi Cosplay, dan Divisi Musik. Divisi- divisi inipun sudah berkarya di dalamnya yaitu meraih berbagai juara dalam event-event bergengsi yang digelar di Sulut maupun daerah luar Sulut," katanya.

Divisi Cosplay pernah mendapatkan juara pada beberapa perlombaan yang dibuat antara lain juara 1 kategori Pria Japan Style di Manado Trade Canter (MTC), juara 2 kompetisi Cosplay Invasion di Manado dan Juara 1 Happy Cosplay Competition di Kota Palu. Divisi game juga pernah mendapatkan juara 1 game Naruto Ultimate Ninja Storm  3 di acara Cosplay Invasion, dan Juara 2 Yugi Oh Competition di Event Cosplay Invasion dan Juara 2 Yugi juga di Event  Yugi Manado.

"Prestasi-prestasi ini adalah bukti bahwa kami ada untuk berkarya. Walaupun mengangkat budaya Jepang tapi dari sini kita ingin membakar semangat teman-teman yang lain untuk berkarya tetap menjaga budaya daerah dan budaya Indonesia dalam hal positif tentunya," urainya.

Adapun mereka yang ingin bergabung dalam Komunitas Minna ini bisa menghubungi 08968105102. Jadi kalau ingin bergabung bisa memilih juga sesuai divisi-divisi yang ada agar bisa menyalurkan minat dan bakat sesuai pilihan masing-masing.(dit)

Peringati HUT, Gelar Event di Megamall

Tak terasa sudah satu tahun Komunitas MINNA eksis di Sulut. Merayakan HUT ke-1 ini akan digelar lomba-lomba ketrampilan dalam budaya Jepang. Nama kegiatan M.I.N.N.A dengan tema 'Minna no sekai'. Kegiatan ini akan diselenggarakan Minggu-Senin tanggal 13-14 Juli 2014 mulai pukul 13.00 Wita di Megamall Manado.

Ketua Komunitas MINNA Feri Manampiring menuturkan tujuan kegiatan ini antara lain memperkenalkan budaya Jepang kepada semua masyarakat di Manado terutama generasi muda, mengaplikasikan ilmu yang kita dapatkan melalui kegiatan lomba dan acara di sela-sela lomba dan menjalin hubungan yang baik dengan Komunitas-komunitas lain yang ada di Manado. "Kegiatan terdiri dari lomba dan ada juga pameran budaya Jepang," ucapnya.

Disebutnya juga bahwa sasaran kegiatan adalah para generasi muda dan seluruh lapisan masyarakat yang ingin mengapresiasikan hobbynya dalam kegiatan yang akan dilaksanakan.

STRUKTUR PENGURUS

Ketua        : Feri Manampiring
Wakil Ketua    : Olanz Ngurawan
Sekertaris    : Archi Ruslim
Bendahara    : Gabrielle Tambatjong
Divisi-divisi:
Divisi Anime Bill Manopo
Divisi Game Julio Kalangi
Divisi Cosplay Glenn Poluan
Divisi Musik Hark Lumintang


Sekarang banyak kurikulum sekolah dan bahkan mata kuliah pendidikan KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) dan mempunyai salah satu tujuan yang tertuang adalah siswa atau mahasiswa dapat terampil dalam bahasa dan budaya asing. Alasan ini pula yang membuat Komunitas MINNA bisa eksis. "Komunitas MINNA merupakan komunitas Jepang resmi dan sudah diakui dari beberapa komunitas Jepang lainnya yang berada di Manado. Komunitas ini dibangun guna menampung aspirasi dan hobby dari semua masyarakat di Manado yang mempunyai minat dan keinginan untuk mempelajari budaya-budaya yang ada di Jepang," ungkap  Ketua Komunitas MINNA Feri Manampiring.

Ia menuturkan bahwa komunitasnya sudah memutuskan akan fokus mempelajari budaya yang berasal dari Jepang yakni budaya "Otaku". Istilah tersebut muncul sejak 1990 dan sudah mulai dikenal oleh masyarakat di luar dari negara Jepang. "Otaku tersebut mempunyai arti yang sangat luas tapi dalam hal ini, komunitas M.I.N.N.A membantu kita untuk mengenal lebih tentang budaya Jepang dalam hal Anime, Game, Costume Player (COSPLAY), dan Culture (makanan, tarian, pakaian, dan bahasa). Komunitas ini pun sudah mempunyai anggota sebanyak 164 anggota terhitung sampai saat ini. Komunitas inipun sudah mencetak prestasi dalam bidang tersebut," jelasnya.

Berita Terkini