Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Koperasi Produsen Pidung Jaya

Koperasi Produsen Pidung Jaya Buka Lapangan Kerja Baru untuk Warga Bolsel, Bangun Pabrik Batako

Koperasi Produsen Pidung Jaya (KPPJ) fokus pada pengembangan usaha produktif. Salah satunya pabrik batako dan paving block.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Handhika Dawangi
Dokumentasi KPPJ.
PABRIK - Koperasi Produsen Pidung Jaya (KPPJ) membangun pabrik batako dan paving block.   Koperasi Produsen Pidung Jaya (KPPJ) terus menunjukkan komitmennya sebagai motor penggerak kesejahteraan masyarakat.  

Ringkasan Berita:
  • Komitmen Koperasi Produsen Pidung Jaya (KPPJ) sebagai motor penggerak kesejahteraan masyarakat.
  • Fokus pada pengembangan usaha produktif yang nyata dan berkelanjutan
  • KPPJ tidak hanya memenuhi kebutuhan infrastruktur dan energi lokal, tapi juga menciptakan multiplier effect

BOLAANG UKI - Koperasi Produsen Pidung Jaya (KPPJ) terus menunjukkan komitmennya sebagai motor penggerak kesejahteraan masyarakat ditengah dinamika pembangunan ekonomi pedesaan di Sulawesi Utara (Sulut). 

Setelah sempat diwarnai isu dan klarifikasi legalitas pada pertengahan 2025, koperasi yang berbasis di Desa Pidung, Kecamatan Pinolosian Timur (Pintim) ini kini fokus pada pengembangan usaha produktif yang nyata dan berkelanjutan. Salah satunya pabrik pembuatan batako dan paving block.

Awal tahun 2025, KPPJ sempat menjadi sorotan publik akibat tudingan aktivitas ilegal yang beredar di beberapa media lokal. Namun, melalui kunjungan tim monitoring Pemkab Bolsel pada Agustus 2025, KPPJ berhasil menegaskan bahwa semua kegiatannya telah mengantongi izin prinsip dari Kementerian Perindustrian serta izin lingkungan dari Bupati Bolsel Iskandar Kamaru. 

Baca juga: Koperasi Produsen Pidung Jaya Beri Bantuan Lampu Jalan Tenaga Surya ke Desa Pidung Bolsel

Bahkan Bupati Iskandar Kamaru mendorong lebih banyak investasi masuk ke daerah. Kini pada akhir 2025, KPPJ telah membuktikan langkah nyata dengan merampungkan pabrik pembuatan batako dan paving block berkapasitas produksi rata-rata 3.000–5.000 unit perhari. 

Fasilitas ini tidak hanya menjadi sumber bahan bangunan berkualitas, tapi juga membuka lapangan kerja baru bagi warga sekitar.

Dewan Pengawas KPPJ Hanifa Sutrisna, menjelaskan kedepannya direncanakan akan dibangun beberapa workshop lain untuk menyerap tenaga kerja diseputar kawasan pabrik. Hal ini guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar kawasan pabrik dan workshop. 

"Masyarakat dan pemerintah daerah jika memiliki kebutuhan batako atau paving jadi, saat ini sudah dapat membeli langsung ke KPPJ,” ujar Hanifa.

Lebih lanjut, Hanifa menegaskan program pengembangan ekonomi desa Pidung dan empat desa lainnya terus direncanakan dan dibangun secara bertahap. Tentunya dengan harapan mendapatkan bantuan dan dukungan penuh dari pemerintah Kabupaten Bolsel.

Terutama dalam hal perijinan dan keamanan dalam penempatan investasi lanjutan ke depannya.
Rencana ekspansi KPPJ semakin komprehensif dengan kerjasama strategis bersama PT Hartaka Daya Nusantara. Kolaborasi ini difokuskan pada pembangunan beberapa workshop baru yang berorientasi pada diversifikasi produk berbasis sumber daya lokal dan ramah lingkungan.

Diantaranya workshop wood pellets (pelet kayu sebagai bahan bakar biomassa alternatif), workshop furniture (pengolahan kayu menjadi perabot berkualitas ekspor), serta workshop kopra putih (pengolahan kelapa menjadi produk bernilai tinggi dengan teknologi modern). Selain itu, pengembangan teknologi tambang yang ramah lingkungan menjadi prioritas utama.

Dengan penekanan pada metode pengolahan yang minim dampak lingkungan, seperti penggunaan cyanida-free dan rehabilitasi lahan pasca-tambang. Langkah ini sejalan dengan visi KPPJ untuk menciptakan ekosistem ekonomi terintegrasi di Desa Pidung dan sekitarnya.

Dimana hasil dari satu sektor (misalnya limbah kayu dari furniture) dapat menjadi bahan baku sektor lain (wood pellets). “Kerjasama dengan PT Hartaka Daya Nusantara akan mempercepat realisasi workshop-workshop ini, sekaligus membuka ribuan lapangan kerja baru dan meningkatkan nilai tambah produk lokal,” tutur Hanifa Sutrisna.

Komitmen sosial KPPJ juga patut diapresiasi. Selama ini, koperasi aktif mendukung program pemerintah daerah, mulai dari kegiatan olahraga dan kepemudaan, seperti dukungan penuh terhadap Bupati Cup IV Bolsel pada Oktober 2025. Adapula bantuan sosial, penerangan jalan, sapi kurban Hari Raya Idul Adha, hingga pelatihan keterampilan dan pengenalan teknologi ramah lingkungan. 

“KPPJ selama ini aktif dalam mendukung kegiatan pemerintah,diantaranya kegiatan olahraga dan kepemudaan, bantuan sosial, bantuan penerangan jalan, hingga pelatihan keterampilan dan pengenalan teknologi tambang yang ramah lingkungan," ucapnya. "Selain itu, banyak kegiatan lain yang dirasakan langsung oleh masyarakat desa Pidung khususnya dan masyarakat Bolsel secara umumnya,” tutur Hanifa. 

Dukungan dari Bupati Iskandar Kamaru menjadi katalis penting. Bupati Bolsel secara konsisten memberikan kemudahan koordinasi dengan dinas-dinas terkait, sehingga investasi dan program koperasi dapat berjalan lancar. Hal ini sejalan dengan semangat pemerintah daerah untuk mendorong koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan, sebagaimana yang ditekankan dalam berbagai program nasional. 

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved