Berita Populer Mitra
Berita Populer Mitra, Seorang Guru di SMA Negeri 1 Belang Jadi Korban Kekerasan Fisik Orangtua Murid
Berita populer Mitra. Kabar seorang guru di SMA Negeri 1 Belang mengalami kekerasan fisik dari orangtua murid kini menjadi sorotan publik.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
TRIBUNMANADO.CO.ID - RATAHAN - Berita Populer Minahasa Tenggara (Mitra) edisi Minggu 17 Agustus 2025.
Berita tentang orangtua murid terjerat kasus pemukulan terhadap guru menjadi sorotan publik MItra saat ini.
Seorang Guru di SMA Negeri 1 Belang, Kabupaten Mitra, Sulawesi Utara (Sulut), dilaporkan mengalami kekerasan fisik saat mencoba menyelesaikan konflik yang melibatkan dua siswa laki-laki dan perempuan di sekolah tempatnya mengajar.
Kapolsek Belang Iptu Dessie D N Solang mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika sekolah mendapatkan laporan bahwa ada perselisihan antara dua siswa.
“Pihak sekolah berupaya menangani secara internal dengan memanggil orang tua dari kedua siswa untuk proses mediasi," ujarnya saat dihubungi via telepon oleh TribunManado.co.id pada Minggu 17 Agustus 2025.
"Namun, suasana yang diharapkan kondusif justru berubah menjadi ricuh. Orang tua dari siswa perempuan datang dalam keadaan emosional dan tidak kooperatif,” katanya lagi kepada TribunManado.co.id.
Dalam kekacauan itu, seorang guru bernama Sriwulan Handayani Beu yang tengah berusaha meredakan ketegangan, terkena imbas.
Terlapor AMZ alias Maikel, tidak orang tua murid perempuan, dengan cara mengayunkan tangan kanan yang terbuka ke arah salah satu siswa.
Namun karena korban (guru) duduk di sebelah siswa tersebut, sehingga tangan kanan terlapor mengenai dibagian kepala belakang korban.
"Akibat perbuatan terlapor, korban merasa keberatan dan melaporkan kejadian tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Mitra AKP Lutfi Arinugraha Pratama mengatakan pihaknya sudah menerima laporan tersebut.
"Terlapor sudah kita mintai keterangan, dan kami tetapkan wajib lapor," tegas dia.
“Kejadian tersebut sudah dilakukan gelar perkara dan sementara lidik. Untuk transparansi dihadirkan pelapor atau korban,” jelasnya.
Kasus Menghebohkan Orangtua Murid Aniaya Guru di Bolmong
Satu peristiwa penganiayaan orangtua murid terhadap guru yang sempat viral terjadi pada 2018 lalu.
Tepatnya di Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulut.
Dalam kasus ini, AT, yang merupakan Kepsek SMP Negeri 4 Lolak di Kelurahan Labuan Uki, Kecamatan Lolak saat itu, menjadi korban penganiayaan dari pria inisial DP.
JS, suami AT, dalam pengakuannya, ia masih tidak memahami kekerasan yang dilakukan DP terhadap istrinya.
"Ini masalah sepele, tapi dia sepertinya hendak membunuh istri saya," kata dia kala itu.
Menurut Joni, keluarganya tergolong dekat dengan pelaku DP.
Bahkan, DP beberapa kali meminjam uang pada istrinya.
"Jarak rumah kami sekira 300 meter, dia juga sering minta tolong pada saya," kata dia yang berprofesi sebagai Sangadi Desa Labuan Uki kala itu.
Kata Joni, DP dikenal sebagai residivis kasus pembunuhan.
Namun, DP sudah memperlihatkan perubahan sikap.
"Ia rajin masuk gereja, istrinya pun majelis," kata Joni lagi.
Saat itu, Joni meminta aparat hukum menghukum DP seberat-beratnya.
"Mudah-mudahan istri saya yang terakhir, jangan ada lagi guru yang jadi korban," kata dia. (Nie/Art)
-
Baca juga: Orangtua Murid Divonis 13 Tahun Penjara karena Ketapel Guru hingga Alami Kebutaan
Berita Populer Mitra: Fenomena Tanah Bergerak di Desa Lowatag Touluaan Selatan, Beberapa Rumah Rusak |
![]() |
---|
Berita Populer Minahasa Tenggara, Kebijakan TNI-Polri untuk Ratatotok Damai, 300 Personel Dikerahkan |
![]() |
---|
Berita Populer Minahasa Tenggara Rabu 19 Maret 2025: Mahasiswi Tega Buang Bayi ke Laut |
![]() |
---|
Sejumlah ASN Mitra Tak Ngantor saat Jam Kerja, Kena Sidak Bupati Ronald Kandoli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.