Pendaki Gunung Klabat Tewas
Seorang Pendaki di Gunung Klabat Airmadidi Minut Sulawesi Utara Tewas
Peristiwa naas terjadi di Pos 2 Gunung Klabat di Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Jumat (15/8/2025).
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Peristiwa nahas terjadi di Pos 2 Gunung Klabat di Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Jumat (15/8/2025).
Seorang pendaki gunung tertinggi di Provinsi Sulawesi Utara, dikabarkan meninggal.
Informasi tersebut beredar di sosial media (sosmed) Facebook akun bernama Maria Taramen.
Dalam postingan tersebut nampak ada beberapa orang yang menggunakan pakaian dan helm warna oranye sedang memikul kantong warna orange yang disematkan di sebilah kayu panjang.
Mereka nampak sedang berjalan menuruni Gunung Klabat.
Dalam postingan itu memuat keterangan, tim gabungan tengah menurunkan jenazah.
Pemilik akun FB Maria Taramen, menyampaikan informasi itu dari Solidaritas Pecinta Alam Minahasa Utara (SPAMU).
SPAMU merupakan sebuah wadah dari berbagai organisasi pencinta alam di Kabupaten Minut.
Kapolsek Airmadidi Iptu Lukman Magau membenarkan kabar adanya pendaki Gunung Klabat Airmadidi Minut yang meninggal saat pendakian.
"Saat ini kami sementara ambil keterangan kepada saksi-saksi," kata Iptu Lukman Magau saat di konfirmasi lewat pesan WA dari kantornya, Sabtu (16/8/2025).
Sebelumnya juga, ada dua orang pendaki Gunung Klabat, gunung tertinggi di Provinsi Sulawesi Utara, berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan pada Minggu (20/7/2025) dini hari sekitar pukul 03.30 Wita.
Kedua pendaki tersebut adalah Natanael Manopo (18) dan Fila (18), warga Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara (Minut). Mereka dinyatakan tersesat saat menuruni Gunung Klabat karena mengalami disorientasi medan.
“Mereka berdua kami evakuasi saat menuruni Gunung Klabat dan mengalami disorientasi medan yang menyebabkan mereka tersesat,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Manado, George Randang, Minggu (20/7/2025).
Disorientasi medan adalah kondisi di mana pendaki kehilangan arah dan kebingungan menentukan posisi maupun tujuan perjalanan.
Menurut laporan, kedua pendaki memulai pendakian dan tiba di puncak Gunung Klabat pada Sabtu (19/7/2025) pukul 05.00 Wita. Mereka mulai turun pada sore hari, namun sekitar pukul 19.30 Wita mengalami disorientasi dan tidak mampu melanjutkan perjalanan turun.
Kronologi Lengkap Yohanes Piay, Pendaki Manado Tewas Jatuh Dalam Jurang 30 Meter di Gunung Klabat |
![]() |
---|
Daftar Insiden Pendaki Gunung Klabat Minut Sulawesi Utara pada 2025 |
![]() |
---|
Seorang Pendaki Meninggal, Ini Fakta-Fakta Tentang Gunung Klabat di Minahasa Utara Sulut |
![]() |
---|
5 Fakta Yohanes Piay Warga Manado Tewas dalam Kecelakaan Pendakian di Gunung Klabat Minut |
![]() |
---|
Penuh Tantangan, Tim SAR Berhasil Evakuasi Jenazah Pendaki Yohanes Piay dari Jurang Gunung Klabat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.