Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pendaki Gunung Klabat Tewas

Penuh Tantangan, Tim SAR Berhasil Evakuasi Jenazah Pendaki Yohanes Piay dari Jurang Gunung Klabat

Basarnas Manado Alami Kondisi Ini Ketuka Evakuasi Seorang Pendaki Gunung Klabat Airmadidi Masuk Jurang///

|
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Frandi Piring
Christian Wayongkere/Tribun Manado/Tim Basarnas Manado
EVAKUASI - Tim Basarnas Manado mengevakuasi korban Yohanes Piay (18), warga Jalan Sea, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Sulut, pendaki yang jatuh di jurang Gunung Klabat pada Jumat (15/8/2025) pukul 19.00 Wita. Korban juga dikabarkan telah meninggal dunia. Evakuasi korban selesai pada Sabtu (16/8) pagi. Dalam proses evakuasi, Tim SAR Gabungan mendapat tantangan karena medan curam dan gelap. Namun dengan tekad dan rasa tanggung jawab, Tim SAR berhasil mengevakuasi korban. 

TRIBUNMANADO - MINUT - Penuh tantangan menjajal medan curam dan gela, menjadi gambaran dari proses pencarian dan evakuasi terhadap seorang pendaki yang jatuh dalam jurang sedalam 20-30 meter di Gunung Klabat Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara (Sulut) pada Jumat (15/8/2025) malam.

Pendaki bernama Yohanes Piay (18) dikabarkan meninggal dunia.

Korban merupakan warga Jalan Sea, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Sulut, 

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Manado George Randang dalam video rilis di WAG Mitra Media Basarnas, Sabtu (16/8/2025), menjelaskan bahwa setelah menerima laporan, pihaknya langsung melakukan pelacakan.

Tim SAR sontak melakukan persiapan untuk menuju area gunung tertinggi di Bumi Nyiur Melambai Sulut tersebut.

Mereka menuju lokasi sekitar pukul 12.00 Wita serta merancang strategi evakuasi.

Basarnas adalah lembaga yang bertugas dalam misi penyelamatan apabila terjadi musibah yang menimpah masyarakat.

Tim Basarnas Manado kemudian packing, kemudian terjun ke lokasi dengan sesuai prosedur.

Personel SAR gabungan berhasil tiba di lokasi korban pada Sabtu (16/8/2025) dini hari, pukul 01.00 Wita.

"Korban kami temukan di kedalaman 25 meter," jelas Kepala Basarnas Manado George Randang.

Kondisi korban langsung diperiksa pihak SAR, namun tidak ada tanda-tanda denyut nadi serta nafas.

Kemudian, korban diturunkan dari Pos 2 Gunung Klabat Airmadidi dan tiba di Pos SPAMU Sabtu pagi, sekira pukul 05.00 Wita.

Jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Manado.

DUKA -  Foto kiri, Tim Sar saat melakukan evakuasi jenazah Yonahes Piay, korban tewas dalam insiden kecelakaan pendakian di Gunung Klabat, Airmadidi, Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Foto kanan, Johan Piay, ayah korban berduka atas tragedi yang merenggut nyawa anaknya. Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan  personel SAR gabungan.
DUKA - Foto kiri, Tim Sar saat melakukan evakuasi jenazah Yonahes Piay, korban tewas dalam insiden kecelakaan pendakian di Gunung Klabat, Airmadidi, Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Foto kanan, Johan Piay, ayah korban berduka atas tragedi yang merenggut nyawa anaknya. Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan personel SAR gabungan. (Dokumentasi Basarnas Manado)

Proses evakuasi dilakukan bersama potensi SAR Gabungan yang meliputi :

Tim Rescue KPP Manado: 13 personel

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved