Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Diplomat Muda Meninggal

Akhirnya Terungkap Sifat Asli Arya Daru Diplomat Kemlu yang Tewas di Kos, Dibeber Sahabat Dekat

Menurut Arman, dirinya sudah menjalin hubungan kerja dengan Arya Daru sejak tahun 2012, saat mereka sama-sama bertugas di lingkungan diplomatik.

Editor: Alpen Martinus
Dok. Facebook/Arya Daru Pangayunan
DIPLOMAT - Penyebab Kematian Diplomat Muda Kemlu RI Arya Daru Kemungkinan Bakal Terungkap 6 Hari Lagi. Sahabat ungkap sifat asli Arya Daru 

"Awalnya saya, oh mungkin Mas Daru apakah sakit, tapi setelah saya melihat di media, oh, meninggalnya kok seperti ini, lebih sedih lagi," sambung Arman.

Dia juga mengatakan bahwa banyak orang-orang di Myanmar yang sedih dengan kabar duka terkait wafatnya Arya Daru.

"Apalagi Mas Daru ini banyak sekali teman-teman Myanmar yang mengenal sosok almarhum, mereka sangat bersedih, sedih sekali, karena mengenal sosok almarhum ini sosok yang baik, orangnya supel, humble kepada semua baik KBRI, baik warga Myanmar," ungkapnya.

Kasus Masih Diselidiki

Diketahui, misteri kematian janggal diplomat Arya Daru Pangayunan sementara ini masih dalam penyelidikan polisi.

Sebelumnya, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak, menyampaikan bahwa penyidik telah memeriksa lima orang saksi yang berkaitan dengan peristiwa tersebut.

"Penyelidik juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap lima orang. Yang pertama inisial VD atau rekan kerja korban. Kemudian yang kedua inisial DMS yang juga rekan kerja ADP," tutur Reonald, Sabtu (19/7/2025) dikutip dari Kompas.com.

Tiga saksi lainnya yang turut diperiksa adalah penjaga kos berinisial S, tetangga korban berinisial FM, serta istri korban berinisial MAP.

Selain pemeriksaan saksi, polisi juga tengah menunggu hasil penyelidikan dari tim psikologi forensik.

"Jadi penyelidik dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, dalam hal ini Subdit Resmob Polda Metro Jaya, sedang menunggu hasil dari laboratorium forensik dan tim dari psikologi forensik," ujarnya. 

"Karena pemeriksaan labfor memang membutuhkan waktu minimal dua minggu, minimal dua minggu," ungkap Reonald.

(TribunNewsmaker.com/ TribunnewsBogor)

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved