Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minut Sulawesi Utara

Warga Minut Keluhkan Harga Beras Naik, Berharap Bisa Turun

"Biasa beli literan, Rp 12 ribu-Rp 12.500 per liter. Sekarang naik Rp 13.500 per liter," kata Katrin.

Tribunmanado.com/Christian Wayongkere
HARGA BERAS - Sejumlah warga di kios penjualan beras di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara. Mereka mengeluhkan harga beras naik. 

TRIBUNMANADO.COM, MINUT - Sejumlah warga di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, kembali mengeluhkan harga beras naik, Kamis (10/7/202).

Menurut warga Kecamatan Airmadidi bernama Ige harga beras kemasan.

"Beras kemasan 15 kilogram, dari Rp 270 ribuan naik menjadi Rp 300 ribuan," keluh Ige.

Beras dalam kemasan dibelinya di ritel modern, atau di kios grosiran yang menjual beras.

Beras tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan empat jiwa di rumah selama kurang lebih seminggu.

Penugasan_  BERAS NAIK - Sejumlah warga di Kabupaten
HARGA BERAS - Sejumlah warga di kios penjualan beras di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara. Mereka mengeluhkan harga beras naik.

Warga lainnya, Effo, juga mengeluhkan harga beras kemasan berukuran 5 kilogram (kg) yang sudah hampir sepekan naik.

"Biasa beli per sak ukuran 5 kg Rp 75 ribuan, saat ini Rp 81 ribu," keluh Effo.

Meski harga beras naik, warga tetap membelinya karena beras merupakan satu di antara kebutuhan pokok di rumah.

Warga lainnya, Katrin, juga mengeluh di sela membeli beras di Pasar Airmadidi Minut.

Menurutnya, sudah seminggu terakhir harga beras naik.

Baca juga: Info Cuaca Manado Sulut Kamis 10 Juli 2025, Siap-siap Hujan Turun Malam Ini

Baca juga: Aturan Pemerintah Soal WFH dan WFA Aparatur Sipil Negara, Simak Penjelasan Lengkapnya

"Biasa beli literan, Rp 12 ribu-Rp 12.500 per liter. Sekarang naik Rp 13.500 per liter," kata Katrin.

Meski mahal ia tetap membeli, sembari berharap harga beras bisa turun.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved