Sosok Tatong Bara, Dulu Ditunjuk Prabowo Jadi Calon Wakil YSK, Kini Dipilih Kaesang Pimpin PSI Sulut

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama tokoh BMR, Tatong Bara saat ini tengah jadi sorotan warga Sulawesi Utara (Sulut).

Itu setelah mantan Wali Kota Kotamobagu dua periode itu ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulut.

Penunjukan ini dilakukan langsung oleh Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan tertanggal 15 Mei 2025.

Langkah ini sontak menarik perhatian warga Bumi Nyiur Melambai.. 

Pasalnya, Tatong baru saja mundur dari Partai NasDem pada akhir Mei 2025.

Surat keputusan penunjukan Tatong Bara sebagai Plt Ketua PSI Sulut ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, dan Sekjen Raja Juli Antoni.

Penunjukan ini disebut sebagai langkah strategis PSI untuk memperkuat basis politik di Indonesia Timur.

Sementara itu, Tribun Manado telah mencoba menginformasi ke Tatong Bara via WhatsApp terkait kebenaran kabar tersebut. Namun belum direspon.

Diketahui surat pengunduran Tatong Bara dari Nasdem bertanggal 26 Mei 2025 

Dalam surat tersebut juga tertulis alasan pengunduran Tatong Bara.

Tatong yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar DPW Partai Nasdem Sulut menyampaikan alasan pengunduran dirinya didasari atas kepentingan keluarga dan pilihan politik.

"Saya mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Nasdem, dengan alasan kepentingan keluarga dan pilihan politik. Surat pengunduran diri ini dilakukan dengan kesadaran penuh dan tanpa adanya tekanan dari pihak manapun," tulis Tatong dalam suratnya.

Tatong juga mengucapkan terima kasih atas kebersamaan selama berada di Partai Nasdem.

"Terima kasih atas kebersamaan dalam kerja politik selama ini dan juga permohonan maaf yang sebesar-besarnya jika ada tindakan dan perkataan yang tidak berkenan selama saya menjadi anggota Partai Nasdem," tulis Tatong dalam suratnya.

Tatong Bara dikenal luas sebagai mantan Wali Kota Kotamobagu dua periode dan menjadi salah satu tokoh yang turut membesarkan Partai Nasdem di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR).

Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari pihak DPW Partai Nasdem Sulut maupun DPP di Jakarta terkait pengunduran diri tersebut.

Namun, langkah Tatong memunculkan berbagai spekulasi politik, termasuk arah dukungannya dalam kontestasi pilkada mendatang.

Tatong sendiri hingga kini belum memberikan pernyataan terbuka kepada media mengenai langkah politik selanjutnya pasca mundur dari Nasdem. 

Apakah ia akan bergabung dengan partai lain, atau memilih fokus pada urusan keluarga masih menjadi tanda tanya publik.

Yang jelas dengan mundurnya Tatong Bara, peta kekuatan politik di wilayah BMR khususnya di Kotamobagu, dipastikan akan mengalami dinamika baru.

Pernah Ditunjuk Prabowo Jadi Cawagub Dampingi YSK

Sebelumnya pada Pilkada Sulu 2024 lalu, Tatong Bara sempat menjadi sorotan usai namanya ditunjuk oleh Prabowo Subianto untuk maju bertarung di Pilkada Sulut.

Tatong Bara ditunjuk jadi Wakil untuk mendampingi Mayjen Yulius Selvanus Komaling atau Mayjen Yulius Selvanus Lumbaa sebagai Calon Gubernur Sulut.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Utara, Conny L Rumondor.

Menyebut bahwa pasangan tersebut merupakan pilihan Prabowo Subianto.

"Ini pasangan yang dipilih Pak Prabowo. Semua hal yang berkaitan dengan pengusungan ini sudah dikoordinasikan dengan DPP," kata Conny di Manado, Senin (3/6/2024).

Sosok Tatong Bara

Tatong Bara dikenal sebagai tokoh wanita dari Bolaang Mongondow Raya.

Lahir pada 11 Juli 1967 di Kelurahan Matali, Kotamobagu Timur, Kotamobagu.

Anak dari Imran P Bara dan Netty Paputungan.

Tatong mengenyam pendidikan dasar di SD Negeri I Matali pada tahun 1980, SMP Katolik Theodorus Kotamobagu pada tahun 1983, dan SMA Negeri 1 Kotamobagu pada tahun 1986.

Ia melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Sam Ratulangi Manado di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, lulus pada tahun 1991.

Ia juga mengikuti beberapa pelatihan informal seperti workshop constitu relation program di National Democratic Institute Indonesia pada tahun 2003 dan Trainers of Training program di tempat yang sama pada tahun 2003.

Tatong sempat bekerja di PT Suryaraya Mantap Utama di Jakarta dari tahun 1992 hingga 1995, kemudian di PT Elite Graha Cipta Jakarta dari tahun 1995 hingga 2000.

Setelah itu, ia kembali ke Kotamobagu dan terpilih sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Kotamobagu pada tahun 2007-2008, sebelum akhirnya mencalonkan diri dan terpilih sebagai Wakil Wali Kota Kotamobagu pada tahun 2008-2013.

Kemudian kembali terpilih sebagai Wali Kota Kotamobagu dari tahun 2013-2023.

Prestasi Tatong Bara saat Menjabat Wali Kota Kotamobagu

Deretan prestasi yang sudah diraih semasa kepemimpinan Wali kota Kotamobagu Tatong Bara:

- Penghargaan Kartini award, international human resources program di Jakarta pada tahun 2016,

- Percepatan pemberian akta kelahiran anak, dari kementerian anak dan perlindungan perempuan di Jakarta pada 2017,

- Manggala karya kencana penganugrah penghargaan itu apresiasi terhadap kinerja,  sinergritas pimpinan daerah yang kreatif dan dinamisator bagi seluruh pimpinan daerah atas semua aspek khusnya program kemitraan BKKBN kota dan Kabupatan, pada tahun 2016.

- Tanda kehormatan satya lencana pembangunan dari Presiden Republik Indonesia, Ir Joko widodo, keberhasilan dalam membangun kualitas hidup masyarakat dengan menyukseskan program kependudukan dan KB.

- Penghargaan dari kementerian dari pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak republik indonesia sebagai kepala daerah yang mendukung kegiatan sehari belajar di luar kelas melalui surat edaran.

- Pengukuhan sebagai bunda generasi berencana (Gender) dari badan kependudukan dan keluarga berencana nasional (BKKBN) pada tahun 2020

- Penghargaan dari presiden Ir Joko Widodo atas keberhasilanya sebagai walikota kotamobagu atas keberhasilanya menangani pandemi covid-19 sekaligus pemulihan ekonomi daerah tahun 2021.

Harta Kekayaan Tatong Bara

Menurut laporan harta kekayaan penyelenggara negara tahun 2023, Tatong Bara memiliki total harta kekayaan sebesar Rp 13.341.663.849.

I. DATA HARTA Pelaporan LHKPN 31 Desember 2023

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 8.254.500.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 537 m2/80 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 600.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 463 m2/36 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 250.000.000

3. Tanah Seluas 14444 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW TIMUR, HASIL SENDIRI 350.000.000

4. Tanah Seluas 6000 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW, HASIL SENDIRI 250.000.000

5. Tanah Seluas 6265 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW TIMUR, HASIL SENDIRI 300.000.000

6. Tanah Seluas 12500 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW TIMUR, HASIL SENDIRI 300.000.000

7. Tanah Seluas 450 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 60.000.000

8. Tanah Seluas 720 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 150.000.000

9. Tanah Seluas 13000 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW, HASIL SENDIRI 100.000.000

10. Tanah Seluas 15000 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW, HASIL SENDIRI 100.000.000

11. Tanah dan Bangunan Seluas 12240 m2/900 m2 di KAB / KOTA BOLAANG MONGONDOW, HASIL SENDIRI 1.400.000.000

12. Tanah Seluas 1001 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 600.000.000

13. Tanah Seluas 1500 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 150.000.000

14. Tanah Seluas 1500 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 150.000.000

15. Tanah Seluas 600 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 101.500.000

16. Tanah Seluas 600 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 102.500.000

17. Tanah Seluas 300 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 55.500.000

18. Tanah Seluas 722 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 351.000.000

19. Tanah Seluas 20000 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 402.000.000

20. Tanah Seluas 2200 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 551.000.000

21. Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA MANADO , HASIL SENDIRI 1.102.000.000

22. Tanah dan Bangunan Seluas 480 m2/80 m2 di KAB / KOTA KOTA KOTAMOBAGU, HASIL SENDIRI 326.000.000

23. Tanah Seluas 56457 m2 di KAB / KOTA MINAHASA UTARA, HASIL SENDIRI 201.000.000

24. Tanah Seluas 81500 m2 di KAB / KOTA MINAHASA UTARA, HASIL SENDIRI 302.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 255.000.000

1. MOBIL, TOYOTA PICK UP Tahun 2001, WARISAN 35.000.000

2. MOBIL, HONDA CRV JEEP Tahun 2002, WARISAN 60.000.000

3. MOBIL, HONDA ACCORD SEDAN Tahun 2006, HASIL SENDIRI 120.000.000

4. MOBIL, TOYOTA VIOS 1.5G/SEDAN Tahun 2001, HASIL SENDIRI 40.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 3.900.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 632.163.849

F. HARTA LAINNYA Rp 300.000.000

Sub Total Rp 13.341.663.849

II. HUTANG Rp 0

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp 13.341.663.849

(Tribunmanado.co.id)

Baca Berita Lainnya di: Google News

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya