Kisah Inspiratif
Cerita Jubaer Hafid, 20 Tahun Mengabdi di Pemkab Minut hingga Akhirnya Resmi Jadi PPPK
Jubaer memulai kariernya di Bagian Umum, bahkan sempat menjadi petugas kebersihan, sebelum kemudian bergabung di bagian kehumasan dan protokol.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Yeshinta Sumampouw
Namun, keinginan untuk mencari pengalaman baru dan mengabdi kepada negara membawanya kembali ke kampung halaman.
Ayah tiga anak ini mengaku, ketekunan dan kesabaran menjadi kunci utama dalam pengabdiannya.
"Tabah dan sabar kuncinya, supaya bisa bertahan sampai 20 tahun,” ujarnya mantap.
Kini, perjuangannya berbuah manis.
Satu anaknya telah menjadi anggota TNI AD, satu telah menikah, dan satu lagi sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
Istrinya, Rodiyati Sangkilang, menjadi pilar utama dalam rumah tangga mereka di Kima Bajo.
“Menerima SK P3K ini, kami dedikasikan untuk ketiga anak kami,” kata Jubaer, menahan haru.
Upacara penyerahan SK P3K pagi itu dipimpin langsung oleh Bupati Minut, Joune Ganda, kepada perwakilan 30 orang dari total 538 pegawai yang dilantik.
Bagi Jubaer, SK tersebut bukan sekadar dokumen, melainkan simbol pengakuan atas ketulusan pengabdian yang telah ia berikan selama ini.
“Terima kasih buat JG-KWL, Bupati dan Wakil Bupati Minut. Ini berkat perjuangan bersama,” tutupnya penuh syukur. (crz)
Cerita Reyna Rompah, Meniti Mimpi dari Dunia Literasi, Tumbuh Tangguh Bersama Gramedia |
![]() |
---|
Cerita Tiwi, ASN Penyuka Diving yang Jatuh Cinta pada Keindahan Laut Bolsel |
![]() |
---|
Kisah Hikmah, Perempuan Muda dari Moutong yang Dedikasikan Hidupnya untuk Mengajar |
![]() |
---|
Empat Kali Gagal, Anak Petani di Sitaro Ini Akhirnya Lolos Jadi Prajurit TNI AL |
![]() |
---|
Josua, Remaja 13 Tahun dari Bitung yang Merawat Ayah Sakit: 'Yang Penting Bisa Makan Bersama Bapak' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.