Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Longsor di Minut

Longsor Belum Selesai Dibersihkan, Pohon Enau Kembali Roboh di Jalan Sawangan–Tanggari Minut

Terjadi pohon roboh saat personil gabungan, melakukan pembersihan jalan Sawangan - Tanggari, Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara.

|
BPBD Minut
POHON ROBOH - Terjadi pohon roboh saat personel gabungan, melakukan pembersihan jalan Sawangan - Tanggari, Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, yang longsor, Sabtu (24/5/2025). 

TRIBUNMANADO, AIRMADIDI - Terjadi pohon roboh saat personel gabungan, melakukan pembersihan jalan Sawangan - Tanggari, Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, yang longsor, Sabtu (24/5/2025).

Hal ini sebagaiman yang diinformasikan Kepala Pelaksana (Kalaks), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minut Theo Lumingkewas.

"Pohon jenis enau atau pohon seho, roboh saat petugas gabungan sementara melakukan pembersihan," kata Theo Lumingkewas, Sabtu malam.

Beruntung tidak mengenai petugas yang sedang bekerja dan kendaraan motor, yang sedang lewat.

Pohon seho atau enau yang roboh, berada tak juah dari titik longsor di jalan Sawangan - Tanggari.

Pasca roboh, petugas gabungan dari TRC BPBD Minut, Damkar Minut, TNI AD, warga, perangkat desa, satu unit loader dari balai pelaksana jalan Nasional dan lainnya langsung melakukan evakuasi.

Evakuasi dilakukan dengan cara memotong bagian pohon, dan menyeret pakai alat berat jenis loader.

Diberitakan sebelumnya, material tanah longsor yang menutup akses jalan di Desa Sawangan dan Tanggari, Kecamatan Airmadidi, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, mulai dibersihkan pada Sabtu 24 Mei 2025 malam.

Satu unit alat berat jenis loader milik Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara dikerahkan langsung ke lokasi untuk membuka jalan yang tertutup longsor.

Selain bantuan alat berat, proses pembersihan material longsor juga melibatkan berbagai unsur gabungan.

Personel TNI dari Koramil, Babinsa, masyarakat sekitar, perangkat desa, BPBD Minahasa Utara, dan petugas teknis lainnya turut membantu dalam proses evakuasi material.

Kepala Satuan Kerja BPJN Sulawesi Utara, Ir Ringgo Radetyo, menjelaskan bahwa alat berat tersebut dikirim dari Tomohon menuju lokasi terdampak longsor.

“Saat ini alat loader sementara membuka akses jalan yang tertutup longsor. Satu titik selesai, kami berupaya sebelum tengah malam sudah rampung,” kata Ringgo Radetyo, Sabtu (24/5/2025) malam.

Ia menambahkan, dalam dua pekan terakhir, sudah dua kali terjadi tanah longsor di ruas jalan Sawangan–Tanggari.

BPJN pun menerjunkan alat beratnya untuk melakukan pembersihan di beberapa titik longsor tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved