Kisah Meilan Mustafa, 10 Tahun Menunggu Akhirnya Tahun Ini Berangkat Haji: Cerita Ini Bisa Nangis

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU -- Tangis haru tak bisa dibendung oleh Meilan Mustafa (49), seorang ibu rumah tangga asal Genggulang, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, saat menceritakan perihal dirinya yang akhirnya bisa berangkat ke Arab Saudi sebagai calon jemaah haji. 

Setelah menunggu selama satu dekade, tahun ini akhirnya ia akan menjejakkan kaki di Tanah Suci.

“Cerita ini bisa bikin nangis. Soalnya 10 tahun ada tunggu ini. Bukan waktu yang singkat,” ujar Meilan kepada Tribun Manado lewat WhatsApp, Selasa (20/5/2025).

Meilan mendaftar sebagai calon jemaah haji sejak tahun 2015.

Namun baru bisa berangkat di tahun 2025 ini. 

“Kalau dulu kan 2-3 tahun sudah bisa berangkat haji, kalau sekarang kan daftar tunggunya banyak sekali. Calon jamaah haji sudah makin banyak,” jelasnya.

Di usianya yang ke 49 tahun, Meilan mempersiapkan keberangkatannya dengan penuh rasa syukur dan hati-hati. 

Baginya, yang paling penting adalah kesehatan.

“Insya Allah selalu sehat. Insya Allah dilancarkan ibadah hajinya. Yang penting sehat. Itu saja,” ucapnya.

Persiapan lain juga ia lakukan, termasuk mempelajari doa-doa dan memperdalam pengetahuan tentang tata cara haji.

Namun, lagi-lagi, ia menegaskan bahwa inti dari semuanya adalah kondisi fisik yang prima.

“Apalagi di sana kan cuaca ekstrem, panas. Jadi yang paling utama sekali itu sehat.

Pokoknya sehat-sehat terus. Ini selalu yang mau disebut, karena memang itu yang utama sekali,” ujarnya.

Meilan sebelumnya pernah menunaikan ibadah umrah pada tahun 2016. 

Saat ini, Meilan mengaku pergi haji hanya sendiri.