Berantas Premanisme
Seorang Pria yang Bawa Sajam Terjaring Operasi Berantas Premanisme di Manado, Ini Kata Polisi
Tim Resmob Polda Sulut melaksanakan kegiatan operasi premanisme pada 17-18 Mei 2025 di wilayah Kota Manado, Sulawesi Utara.
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID — Tim Resmob Polda Sulut melaksanakan kegiatan operasi premanisme pada 17-18 Mei 2025 di wilayah Kota Manado, Sulawesi Utara.
Operasi ini dilakukan pada malam hari. Dari tanggal 17 Mei malam hingga 18 Mei dini hari.
Katim Resmob Ipda Ahmad Waafi bertindak sebagai pimpinan operasi.
Hasilnya, Tim Resmob mengamankan seorang lelaki berinisial MAP.
MAP adalah warga Kelurahan Ternate Baru Kecamatan Singkil.
Ia terpaksa diamankan, karena kedapat membawa senjata tajam jenis pisau badik yang diselipkan di pinggang bagian kiri.
Katim Resmob Ipda Ahmad Waafi, membenarkan telah mengamankan lelaki tersebut.
“Iya benar, diamankan saat Tim Resmob Subdit Jatanras Polda Sulut melaksanakan patroli dalam rangka melaksanakan patroli Ops Premanisme tahun 2025,” kata Waafi.
Menurut Waafi, yang bersangkutan sedang berdiri di depan lorong dan memperlihatkan senjata tajam yang di selipkan di pinggang sebelah kiri.
Sehingga Tim langsung mengamankan pelaku dan membawa ke kantor Polda Sulut guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Sebilah pisau penikam berukuran kurang lebih 15cm terbuat dari besi dengan gagang plastik keras yang di balut dengan lakban warna hitam,” jelasnya (Ren)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Bergabung dengan WA Tribun Manado di sini >>>
Simak Berita di Google News Tribun Manado di sini >>>
Baca Berita Update TribunManado.co.id di sini >>>
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.