Air Terjun Tunan Minahasa Utara, Berlian yang Perlu Diasah di Tanah Tonsea

Kagum pasti dalam hati. 

Menurut informasi warga setempat, pengunjung bisa mandi-mandi.

Namun, sangat disarankan hanya bagi mereka yang tahu berenang dan berpengalaman. 

Tapi membasuh muka, kepala, kaki dan tangan juga cukup mengasyikkan.

Jika puas, dua gazebo dari kayu bisa jadi pilihan untuk beristirahat. 

Sayang, fasilitas di Air Terjun Tunan ini seadanya.

Hanya ada gazebo, bersyukur ada WC dan kamar mandi yang lumayan bagus.

Itu bantuan CSR dari PT Angkasa Pura Bandara Samrat Manadi beberapa waktu lalu. 

Bagi yang mau berlama-lama di Tunan, disarankan membawa bekal berupa air minum dan penganan sendiri. 

Sebab. tidak ada yang jualan makanan dan lain-lain.

Baca juga: Lirik Lagu Goyang Patah - Ever Slkr Feat Piaw X Kiki Manabung, Ini Musik Paling Manjur

Baca juga: Lirik Lagu Pendampingmu, TahtaHatiku - Shabrina Leanor, Izinkan Diriku Menangkan Hatimu

Dulu katanya sempat ada warga Talawaan yang jualan tapi tidak bertahan. 

Air terjun yang indah ini butuh sentuhan agar potensi keindahannya yang tak main-main bisa lebih unggul. 

Ibarat berlian, Air Terjun Tunan belum diasah.

Kemilaunya masih terpendam.

Padahal, jika diberdayakan, potensinya sangat besar dan bisa memberi nilai ekonomi lebih besar.