Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasdem Boltim

Breaking News: Sam Sachrul Mamonto Mundur dari Ketua Nasdem Boltim, Titip Pesan Penting bagi Penerus

Sam Sachrul Mamonto (SSM) resmi menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Partai NasDem Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
Nasdem Boltim
NASDEM - Mantan Bupati Bolaang Mongondow Timur Sam Sachrul Mamonto (SSM) mundir sebagai Ketua Partai Nasdem Boltim. Kepada Tribunmanado.com, Minggu 20 April 2025, dirinya menyuaran pesan kepada penggantinya. 

TRIBUNMANADO.CO.ID -- Setelah terpilih sebagai salah satu Komisaris Utama (Komut) di Bank Sulawesi Utara Gorontalo (BSG).

Sam Sachrul Mamonto (SSM) resmi menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Partai NasDem Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).

Keputusan tersebut dibenarkan ketika dikonfirmasi Tribunmanado.com, Minggu 20 April 2025. 

"On proses," ujarnya singkat. 

Mengenai siapa yang akan menggantikan posisinya sebagai Ketua DPD NasDem Boltim, Sachrul menegaskan bahwa keputusan sepenuhnya ada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sulawesi Utara (Sulut) Partai NasDem.

“Kalau soal pengganti, itu kewenangan DPP berkoordinasi dengan DPW Sulut,” ungkapnya.

Selama kepemimpinannya, Sachrul sukses membawa NasDem Boltim mencatat prestasi signifikan dalam Pemilu 2024.

Dibawa komandonya, partai besutan Surya Paloh itu berhasil meningkatkan jumlah kursi di DPRD Boltim dari tiga kursi pada periode 2019–2024 menjadi delapan kursi untuk periode 2024–2029.

Pencapaian tersebut memastikan posisi Partai NasDem sebagai pemenang pemilu lokal dan berhak atas kursi Ketua DPRD Boltim.

Meski berhasil mengantarkan partainya meraih kemenangan besar, Sachrul memilih untuk tidak terlibat dalam proses penunjukan penggantinya. 

Ia menyerahkan seluruh keputusan kepada mekanisme partai.

Sachrul hanya menitipkan pesan penting bagi penerusnya. 

Ia berharap, penggantinya bukan hanya sekadar mengejar jabatan, tetapi harus benar-benar mampu menjaga dan meningkatkan kekuatan partai, terutama menghadapi Pemilu mendatang.

“Soal pengganti. terserah DPP dan DPW, siapapun yang ditunjuk harus mampu membawa NasDem lebih baik. Jangan cuma suka jabatan, tapi kalau Pileg berikut NasDem malah tinggal satu kursi,” tuturnya dia.

Sementara itu, proses administrasi pengunduran diri Sachrul dari Partai NasDem dikabarkan masih dalam tahapan verifikasi di internal partai. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved