Gempa Boltim
Pasca Gempa Magnitudo 5.7, Puluhan Orang Tua Siswa di Tutuyan Boltim Jemput Anaknya di Sekolah
Puluhan orang tua siswa datang ke SDN 1 Tutuyan, Kabupaten Boltim, Sulawesi Utara (Sulut), pasca diguncang gempa magnitudo 5,7.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Dewangga Ardhiananta
TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Puluhan orang tua siswa datang ke SDN 1 Tutuyan, Kabupaten Boltim, Sulawesi Utara (Sulut), pasca diguncang gempa magnitudo 5,7 pada Kamis 17 April 2025 pagi.
Mereka datang untuk menjemput anak-anaknya karena takut akibat gempa yang cukup kuat.
Para siswa pun terpaksa dipulangkan lebih awal akibat gempa tersebut.
Baca juga: Gempa Magnitudo 5,7 Guncang Boltim Sulawesi Utara, Siswa di Tutuyan Dipulangkan Lebih Awal
Baca juga: Gempa Magnitudo 5.7 Guncang Boltim Sulut Pagi Ini, Tak Ada Kepanikan Warga: Semoga Dalam Lindungan
"Kami hanya takut anak-anak ada apa-apa di sekolah, jadi datang jemput," ujar salah seorang orang tua yang menggunakan motor matic.
Namun tidak semua siswa pulang ke rumah saat gempa.
Ada pula yang masih tampak bermain, atau bahkan menikmati makanan di kantin depan sekolah.
Sementara itu, salah seorang guru di SDN 1 Tutuyan mengatakan terpaksa memulangkan anak-anak lebih awal demi kepentingan bersama.
Ia mengatakan kebijakan tersebut memang sering diambil pada saat gempa.
"Ini demi keselamatan bersama, jadi kami pulangkan lebih awal," tegas dia.
(TribunManado.co.id/Nie)
Baca Berita Tribun Manado di Google News
WhatsApp TribunManado.co.id : KLIK
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.