Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tonal

Sosok Putri Nurfatika Rubyanto, Bidan Muda asal Boltim yang Meracik Kesuksesan dari Usaha Kuliner

Mengenal sosok Putri Nurfatika Rubyanto. Bidan Muda asal Boltim yang meracik kesuksesan dari usaha kuliner.

|
Dok. Pribadi Putri Nurfatika Rubyanto
CEWEK BOLTIM - Sosok Putri Nurfatika Rubyanto. Bidan Muda asal Boltim yang meracik kesuksesan dari usaha kuliner. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Di balik celemek dapur yang hangat dan aroma masakan yang menggoda, tersimpan kisah inspiratif dari seorang perempuan muda asal Desa Modayag II, Kecamatan Modayag, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).

Namanya Putri Nurfatika Rubyanto.

Cewek yang akrab disapa Putri ini lahir di Modayag pada 12 Februari 2003.

Tak hanya dikenal sebagai bidan muda, ia juga menjadi seorang pebisnis.

Putri kini telah membangun usaha kuliner yang kini semakin dikenal luas dengan nama Queen Plates.

Usaha ini ia rintis sejak tahun 2020, berawal dari kecintaannya terhadap dunia masak-memasak, sebuah bakat yang rupanya mengalir kuat dalam keluarganya.

“Hampir semua di keluarga saya pandai masak,” katanya, Senin (13/10/2025).

CEWEK BOLTIM - Sosok Putri Nurfatika Rubyanto. Bidan Muda asal Boltim yang meracik kesuksesan dari usaha kuliner.
CEWEK BOLTIM - Sosok Putri Nurfatika Rubyanto. Bidan Muda asal Boltim yang meracik kesuksesan dari usaha kuliner. (Dok. Pribadi Putri Nurfatika Rubyanto)

Berada tepat di desanya, Outletnya itu menawarkan berbagai menu makanan dan minuman dengan harga terjangkau, mulai dari belasan ribu rupiah hingga sekitar dua puluh ribuan.

Dari sekian banyak menu yang disajikan, menurutnya ayam bakarnya menjadi best seller yang paling diminati para pelanggan.

Menariknya, usaha yang ia mulai secara sederhana itu kini mendatangkan hasil luar biasa.

Dalam beberapa minggu sejak dirintis, Putri sudah bisa merasakan keuntungan signifikan.

“Alhamdulillah, per hari bisa dapat satu sampai dua juta rupiah,” tuturnya.

Namun bagi Putri, kesuksesan bukan semata soal materi. Ia percaya, kunci keberkahan ada pada keikhlasan dan kepedulian terhadap sesama.

“Saya selalu berusaha untuk bersedekah, karena dari situ rezeki justru makin lancar,” ucapnya.

Motivasinya sederhana tapi kuat, yakni tidak ingin bergantung pada orang tua dan ingin mengembangkan bakat hingga menemukan “resep yang pas”, baik dalam masakan maupun dalam hidup.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved