Penikaman di Bitung
Ovan Paparang Korban Penikaman di Aertembaga Meninggal, Berikut Daftar Kasus Kriminal di Bitung
Insiden ini semakin memperkuat kekhawatiran warga akan meningkatnya kekerasan di kota pelabuhan tersebut.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Gryfid Talumedun
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus penikaman kembali memakan korban di Bitung, Sulawesi Utara.
Rangkuman Tribunmanado.co.id, sejak awal tahun 2025 diwarnai lonjakan kasus kriminal di Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Berbagai tindak kejahatan mulai dari peredaran narkoba, aksi penikaman, keributan, rudapaksa, hingga kepemilikan senjata tajam dan penggunaan panah wayer, marak terjadi di wilayah ini.
Baca juga: Breaking News, Ovan Paparang Korban Penikaman di Bitung Sulawesi Utara Meninggal Dunia
Dari semua jenis kejahatan tersebut, kasus penikaman menjadi yang paling sering terjadi dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
Berdasarkan data yang dihimpun Tribun Manado, tercatat sedikitnya sudah puluhan kasus kriminal terjadi di Kota Bitung sejak Januari hingga 13 April 2025.
Kasus terbaru Ovan Paparang korban penikaman di Kelurahan Aertembaga Satu, Bitung meninggal dunia.
Insiden ini semakin memperkuat kekhawatiran warga akan meningkatnya kekerasan di kota pelabuhan tersebut.
Berikut daftar lengkap kasus kriminal yang tercatat di Kota Bitung, Sulawesi Utara, selama periode Januari hingga pertengahan April 2025 ini:
Penikaman Ovan Paparang
Minggu 13 April 2025 kembali terjadi kasus penganiayaan dengan sajam di Kelurahan Aertembaga Satu, Kecamatan Aertembaga.
Kasi Humas Polres Bitung Iptu Natip Anggai saat dihubungi membenarkan hal itu.
"Benar, kejadian sekitar pukul 04.27 Wita," ucap Natip.
Korban merupakan warga Kelurahan Bitung Timur, Kecamatan Maesa, Kota Bitung. Korban bernama Ovan Paparang (38).
Menurut keterangan seorang saksi, pelaku tiba-tiba turun dari sepeda motor dan langsung menganiaya korban.
Penikaman Dua Nelayan
Peristiwa ini terjadi di Kompleks Tinombala, Kelurahan Pateten Tiga, Maesa, Kota Bitung, Sulawesi Utara, pada Minggu (13/4/2025).
Kasi Humas Polres Bitung Iptu Natip Anggai mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 23.00 Wita.
Korban dua orang yang berprofesi sebagai nelayan.
Yakni Djufri Rahim (46), warga Kelurahan Pateten Tiga, Maesa, Kota Bitung dan Sukri Manope (40) warga Kelurahan Pateten Tiga, Maesa, Kota Bitung," ungkap Natip.
Kedua korban saat ini, Senin (14/4/2025) sedang dirawat di RS Angkatan Laut Kota Bitung.
Kasus Panah Wayer Kena Kepala Seorang Perempuan
Peristiwa ini terjadi Minggu, (13/4/2025) pukul 03.20 Wita.
Seorang perempuan bernama Nurain Abdul (30), warga Winenet Dua, Aertembaga, Kota Bitung terkena panah wayer di bagian belakang kepala.
Bitung
penikaman di Bitung
Ovan Paparang
Aertembaga
meninggal
Kasus Kriminal
Sulawesi Utara
Sulut
Korban Penikaman
Identitas Korban Penikaman di Bitung Sulawesi Utara, Seorang Pria Tewas, Ditemukan Tergeletak |
![]() |
---|
Kasus Penikaman Terjadi di Kota Bitung Sulut Hari Ini, Korban Terkena Lebih dari Satu Tikaman |
![]() |
---|
4 Fakta Kasus Penikaman di Bitung: Berawal dan Tatapan Mata, Korban Dikejar dan Ditusuk |
![]() |
---|
Akhirnya Terungkap Motif Kasus Penikaman di Depan Rumah Dinas Wali Kota Bitung |
![]() |
---|
Kronologi Penikaman Pria di Kota Bitung Sulut, Pelaku Adang Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.