Tongkeina Festival One Fun Day di Manado, Gelar Berbagai Lomba dengan Tema Laut, Catat Tanggalnya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Grand Luley Manado kembali menghadirkan Tongkeina Festival One Fun Day, sebuah perhelatan tahunan yang menggabungkan semangat pelestarian alam dengan kemeriahan hiburan rakyat. 

Festival ini akan mencapai puncaknya pada 23 Agustus 2025 dan dijanjikan akan lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya.

Dalam perbincangan di acara Tribun Podcast Kamis (10 April 2025), Anwar Pataria, Dive Manager Grand Luley Manado, bersama Ega Pratiwi, Design Media & Content Creator Grand Luley, mengungkapkan berbagai kegiatan seru yang akan digelar dalam festival tersebut.

“Awalnya ini hanya kegiatan internal karyawan Grand Luley, tapi sekarang kami libatkan masyarakat. Karena kami percaya bahwa kebersamaan dengan masyarakat lokal adalah kunci. Maka dari itu, kini festival ini berkembang menjadi kegiatan tahunan yang besar dan terbuka untuk umum,” kata Anwar Pataria.

Salah satu kegiatan di festival adalah penanaman mangrove di kawasan Kelurahan Tongkaina. 

Tujuannya tidak hanya untuk pelestarian lingkungan, tetapi juga menjadi destinasi wisata edukatif yang menarik. 

“Mangrove ini penting sebagai penyangga lingkungan. Kami juga ingin semua orang bisa menghirup udara segar dan melihat keindahan alam, termasuk Tarsius yang kini sudah ada di kawasan tersebut,” tambahnya.

Selain itu, berbagai lomba seru yang akan digelar, seperti lomba masak ikan yang melibatkan ibu-ibu dan bapak-bapak, serta perlombaan kayak king, snorkeling, hingga fishing tournament. 

Semua ini dikemas dalam semangat kebersamaan dan kompetisi yang sehat.

Sementara itu, Ega Pratiwi menambahkan bahwa festival tahun ini mengangkat tema laut.

Hal ini sesuai dengan karakteristik masyarakat Tongkeina yang mayoritas adalah nelayan. 

Lokasi utama kegiatan akan berlangsung di Jetty Grand Luley.

“Kami akan gelar fashion show bertema laut, bekerja sama dengan agensi model di Manado. Masyarakat juga bisa ikut serta memperindah perahu mereka, dan nanti akan diberikan hadiah bagi yang paling menarik. Ini juga jadi bentuk apresiasi bagi masyarakat nelayan,” jelas Ega.

Untuk anak-anak, tersedia lomba menggambar dan mewarnai, serta lomba mancing 3M (Mancing Mania Mujair) yang pastinya akan menarik minat anak-anak usia SD dari kelas 1 hingga 6. 

Tak ketinggalan, asosiasi bartender Sulawesi Utara juga turut serta dalam kegiatan ini.